Breaking News:

Kacab Bank Tewas

Ngeri! Tersangka Jadi 15 Orang dalam Kasus Pembunuhan Kacab Bank di Bekasi, Apa Rahasia di Baliknya?

Kasus pembunuhan Kepala Cabang Bank di Bekasi terus bergulir dengan fakta mengejutkan: tersangka kini bertambah menjadi 15 orang.

Editor: Eri Ariyanto
Dok. Polda Metro Jaya
PENANGKAPAN PELAKU - Tangkapan layar polisi menangkap tiga terduga aktor intelektual pembunuhan kacab bank Ilham Pradipta di tengah jalan raya di daerah Solo, Jawa Tengah. 

Sedangkan C dibekuk di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Minggu (24/8/2025), sekitar pukul 15.30 WIB.

Dari 4 otak utama penculikan dan pembunuhan itu dalangnya adalah Dwi Hartono (HA).

Dwi Hartono merupakan seorang pengusaha, hal itu diketahui dari identitas yang disampaikannya di media sosial dengan nama Klan Hartono.

Hartono menuliskan profesinya sebagai pengusaha properti, perkebunan, trading, pendidikan, E-Commerce, fashion dan skin care.

DWI HARTONO -- (kiri) Ilham Pradipta (kanan) Dwi Hartono | Dwi Hartono menjadi otak pembunuhan Ilham Pradipta, ia dikenal sebagai crazy rich Jambi yang depat dengan sejumlah pejabat
DWI HARTONO -- (kiri) Ilham Pradipta (kanan) Dwi Hartono | Dwi Hartono menjadi otak pembunuhan Ilham Pradipta, ia dikenal sebagai crazy rich Jambi yang depat dengan sejumlah pejabat (Kolase dok pribadi Ilham Pradipta | dok pribadi Dwi Hartono)

Dwi Hartono lahir di Lahat, Sumatera Selatan, 6 Oktober 1985. 

Ia sudah terjun berbisnis sejak di bangku kuliah.

Hartono merintis karir dari membuat warung internet (warnet), rental game online, Play Station, coffee shop sampai warung tegal (warteg).

Ia juga merupakan Founder dan Owner dari Guruku.com.

Tak hanya itu, dia juga dikenal sebagai motivator bisnis. 

Total anggota komplotan penculikan dan pembunuhan tersebut ada 8 orang. 

Empat pelaku yang bertugas menculik Ilham Pradipta adalah AT, RS, RAH, dan EW,  

Kemudian ada 4 orang yang menjadi otak pembunuhan, yakni DH, YJ, AA dan C.

Baca juga: Sosok F Diduga Terlibat Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 4 Penculik Minta Perlindungan TNI: Dugaan Oknum

Gunakan Jasa Debt Collector

Para pelaku penculikan Mohamad Ilham Pradipta, baru menerima imbalan berupa uang muka (DP) dari total pembayaran yang dijanjikan puluhan juta rupiah.

Hal itu disampaikan Adrianus Agal, kuasa hukum salah satu tersangka berinisial EW alias Eras, saat mendatangi Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (25/8/2025).

Halaman
1234
Tags:
tersangkakepala cabangbankBekasipolisipenculikanpembunuhan
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved