Antagonis di Sinetron dan Kehidupan Nyata, Aktor Raynold Surbakti Akhirnya Tobat: Pantas Dipenjara

“Malah kehidupan saya bolak-balik penjara karena belakangan ini kita pelayanan di banyak penjara Indonesia. Saya kayak dakwah gitu,” tuturnya.

Perubahan besar dalam dirinya menjadi bukti nyata bahwa seseorang selalu punya kesempatan untuk memperbaiki hidup.

Raynold bahkan menyebut titik balik yang dialaminya bukan hanya satu kejadian, melainkan melalui banyak peringatan keras dari Tuhan.

“Banyak momen, bukan satu momen. Ada yang ditegur, disentil, ditendang mungkin dipukul sama Tuhan, akhirnya ya sudah kembali ke habitat yang benar, ke jalan yang benar,” ucapnya penuh makna.

Kata-kata tersebut menunjukkan bahwa proses pertobatan Raynold berjalan panjang dan penuh ujian.

Baca juga: DULU Ratu Dugem, Wanita Ini Tobat & Jadi Mualaf, Nyaman Berhijab, Keluarga Murka: Dikira Teroris

Ia merasa diberi kesempatan untuk hidup baru yang jauh lebih baik daripada masa lalunya.

“Saya juga sampai sekarang diberikan hidup yang luar biasa, jadi saya bersyukur. Rasa syukur saya saya kembalikan lagi ke Tuhan, saya kasih tahu mereka seperti apa. Ya itu melayani teman-teman di penjara,” ungkapnya.

Kini, sosok yang dulu sering dipandang menyeramkan karena peran antagonisnya justru hadir membawa harapan bagi orang-orang yang terbelenggu di balik jeruji besi.

Pelayanan yang ia lakukan bukan hanya sekadar berbagi cerita, tetapi juga memberikan semangat agar narapidana tidak kehilangan harapan untuk berubah.

Selain pelayanan, Raynold ternyata masih tetap aktif di dunia seni peran.

Ia mengaku masih menjalani syuting sinetron meskipun kini lebih selektif memilih peran.

Dalam beberapa kesempatan, Raynold juga terlihat berkumpul dengan rekan-rekan sesama aktor sinetron seperti Adam Jordan, Tengku Firmansyah, dan Gunawan.

Kebersamaan itu menunjukkan bahwa dirinya tetap menjaga tali persaudaraan dengan sesama pekerja seni meski sudah banyak berubah.

Bagi Raynold, dunia hiburan adalah bagian dari hidupnya, namun ia tidak lagi membiarkan dunia itu menguasai dirinya.

Ia menjadikan pengalaman di dunia sinetron sebagai media untuk menyampaikan pesan moral kepada penonton.

Kisah perjalanan hidup Raynold Surbakti pun menjadi inspirasi bahwa masa lalu kelam bukanlah akhir dari segalanya.

Ia adalah bukti nyata bahwa seseorang bisa bangkit, menemukan jalan baru, dan bahkan menjadi berkat bagi banyak orang.

(TribunNewsmaker.com/ Listusista)