Breaking News:

Demo Buruh

Nasib Apes Eko Patrio Rumahnya Dijarah, Parto jadi Sasaran Netizen, Sindir: Saya Nggak Ikutan Joged

Rumah Eko Patrio dijarah massa, unggahan Parto disorot, singgung soal mulutmu harimaumu hingga tak ikut joget.

Editor: ninda iswara
Instagram @ekopatriosuper @partopatrio
RUMAH EKO DIJARAH - Rumah Eko Patrio dijarah massa, unggahan Parto disorot, singgung soal mulutmu harimaumu hingga tak ikut joget. 

TRIBUNNEWSMAKER - Di tengah memanasnya gelombang kritik terhadap DPR dan aksi demonstrasi yang marak terjadi belakangan ini, nama Parto Patrio tiba-tiba ikut terseret dalam pusaran isu, meskipun ia sama sekali tak terlibat.

Hal ini bermula saat rekannya sesama anggota grup lawak Patrio, Eko Patrio, menjadi sorotan publik lantaran posisinya sebagai anggota DPR.

Akibatnya, Eko menerima banyak kecaman dari masyarakat, bahkan sampai rumahnya dijarah massa. Dalam kondisi emosional, Eko pun sempat terisak meminta maaf kepada publik.

Namun tak disangka, Parto yang kini masih aktif sebagai pelawak justru ikut terkena imbas.

Nama akun media sosialnya yang mirip dengan milik Eko membuat sejumlah warganet keliru saat ingin meluapkan kritik.

Alih-alih menandai Eko, mereka malah menandai Parto di berbagai unggahan protes.

Baca juga: Rumah Dijarah, Eko Patrio Dulu Diprotes Istri jadi DPR, Unggahan Baru Viona Rosalina: Terima Kasih

Kesalahan tersebut memicu reaksi dari Parto.

Lewat akun Instagram pribadinya, ia mengunggah sebuah pernyataan yang mengejutkan dan menyuarakan keberatannya.

Parto, Eko, dan Akri dulunya dikenal sebagai trio pelawak legendaris dalam grup Patrio.

Seiring waktu, mereka menempuh jalan karier yang berbeda: Eko terjun ke dunia politik dan duduk di kursi DPR, Akri memilih jalur dakwah, sementara Parto tetap menekuni dunia komedi yang membesarkan namanya.

Situasi ini menunjukkan betapa cepatnya persebaran informasi di media sosial dapat menyeret orang yang tidak bersalah, hanya karena kesamaan nama atau akun.

Dalam kasus Parto, kekeliruan sederhana justru membuatnya harus ikut menanggung beban dari kegaduhan yang bukan miliknya.

Dalam postingan kritikan itu Uya Kuya dan Eko Patrio disindir dengan tantangan untuk kembali berjoget setelah kekisruhan yang terjadi, dengan bunyi "joged lagi gak ?."

Namun malah salah tag akun yang harusnya ke Uya dan Eko, malah ke akun Uya dan Parto.

"Saya gak ikutan jogeedd (emoji menangis)," tulis postingan Parto mengklarifikasi kekeliruan postingan itu.

Parto juga sempat mengunggah ulang soal video Uya Kuya dan Eko Patrio joget dengan caption klarifikasi, "maaf bukan saya."

Selebihnya Parto menyarankan dengan candanya jika ada yang salah tag akun, lebih baik salah tag akun dia dengan Ariel NOAH karena kemiripannya.

Selain itu, masih di tengah panasnya kritik ke DPR, Parto sempat menguggah foto Akrie Patrio dengan caption, "tetap santai, gak boleh iri, kita punya cerita sendiri. Apa kabar Akrie Patrio."

Dalam postingan Instagramnya, Parto sendiri memang tidak ikut berkomentar apapun secara langsung baik soal demo maupun soal kritikan warga terhadap DPR.

Parto justru tenang dengan banyak mengunggah foto-foto kegiatannya termasuk hobi menembak di lapangan tembak.

Pastingan terbaru pada Minggu (31/8/2025), Parto juga mengunggah foto santai.

Nampaknya Parto sedang menyantap gorengan, ditemani segelas kopi dan isapan rokok.

Dia memberikan caption di postingannya itu dengan tulisan soal ketenangan hidup.

"Begini aja udah cukup membuat senang, tenang dan nyaman," tulis Parto di postingan foto gorengan tersebut.

Baca juga: Rumah Uya Kuya Dijarah, Ini Reaksi Astrid, Singgung Jasa Suami Selama 10 Bulan jadi Anggota DPR

DEMO DPR RI - Baru minta maaf, rumah Eko Patrio dan Uya Kuya sudah didatangi massa, kulkas sampai dispenser dijarah.
DEMO DPR RI - Baru minta maaf, rumah Eko Patrio dan Uya Kuya sudah didatangi massa, kulkas sampai dispenser dijarah. (Kolase Instagram dan Threads)

Eko Patrio Dinonaktifkan

Setelah Eko Patrio dikritik hingga rumahnya dijarah massa, PAN langsung menonaktifkan Eko Patrio di fraksi DPR.

Eko dinonaktifkan bersama Uya Kuya yang juga berasal dari fraksi yang sama.

Keputusan itu ditetapkan langsung Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan terhitung sejak Senin, 1 September 2025.

"Mencermati dinamika dan perkembangan saat ini, DPP PAN memutuskan untuk menonaktifkan Saudaraku Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) dan Saudaraku Surya Utama (Uya Kuya) sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi PAN DPR RI, terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025," kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi dalam keterangan resminya, Minggu (31/8/2025).

Lebih lanjut PAN kata Viva Yoga mengimbau kepada masyarakat untuk bersikap tenang dan sabar dalam menyikapi persoalan dan dinamika saat ini.

Dirinya meminta kepada publik untuk mempercayakan kepada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming  menyelesaikan persoalan saat ini secara baik.

"Mempercayakan secara penuh kepada pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto untuk menyelesaikan persoalan ini secara tepat, cepat, dan selalu berpihak kepada rakyat serta untuk kemajuan bangsa Indonesia ke depan," kata Viva.

Eko Terisak Minta Maaf

Eko Patrio sempat meminta maaf kepada publik melalui akun media sosial pribadinya.

Dalam video yang diunggah tersebut, Eko terlihat didampingi oleh politikus PAN lainnya yakni Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu.

"Dengan penuh kerendahan hati, saya Eko Patrio menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada masyarakat atas keresahan yang timbul akibat perbuatan yang saya lakukan," kata Eko dalam video tersebut.

Eko kemudian mengatakan, dirinya mendengar seluruh aspirasi masyarakat mengenai kecewaan yang ada.

Dia lantas menyebut bahwa menyadari sepenuhnya situasi anarkis aksi unjuk rasa ini membawa luka bagi bangsa, terlebih bagi keluarga korban yang kehilangan orang tercinta, termasuk korban luka maupun yang harus menanggung penderitaan akibat benturan yang terjadi. 

Untuk itu, Eko meminta maaf atas sikapnya. Tetapi, dia memastikan bahwa tidak berniat memperkeruh keadaan 

"Tidak sedikit pun terbersit niat dari saya untuk memperkeruh keadaan. Tentunya, ke depan saya akan lebih berhati-hati dalam bersikap dan juga menyampaikan pendapat," ucapnya.

Dalam video tersebut, politikus PAN ini juga mengucapkan komitmennya untuk sungguh-sungguh menjalankan peran sebagai wakil rakyat dengan ketulusan, keberanian, dan tetap menjaga sumpah yang telah diikrarkan. 

"Saya berharap permohonan maaf ini dapat diterima, sekaligus menjadi pengingat dan juga refleksi bagi saya untuk terus memperbaiki diri dalam menjalankan amanah serta tanggung jawab yang diberikan. Mari bersama-sama kita rawat persatuan dan kedamaian bangsa," kata Eko dengan nada lirih terisak.

(TribunNewsmaker/TribunBogor)

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
Eko PatrioParto
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved