Nasib Istri Zetro Leonardo Purba, Pegawai KBRI di Peru, Suami Meninggal Ditembak Orang Tak Dikenal

Distrik ini dikenal sebagai kawasan urban yang padat, dengan campuran antara area residensial, komersial, dan institusi publik.

Lince berbatasan dengan distrik San Isidro, Jesús María, dan La Victoria, menjadikannya titik strategis dalam aktivitas kota.

Baca juga: KBRI Den Haag Belanda Buka Lowongan Kerja 2024, Lulusan D4 Berbagai Jurusan Boleh Mendaftar

Motif Belum Diketahui

Komandan PNP David Guivar menyebutkan bahwa motif penembakan belum diketahui, namun tidak menutup kemungkinan adanya unsur ajusticiamiento atau pembalasan pribadi.

Kata "ajusticiamiento" berasal dari bahasa Spanyol dan secara harfiah berarti "eksekusi" atau "pelaksanaan hukuman mati", dilansir spanishdict.

Ajusticiamiento merujuk pada tindakan menghukum seseorang dengan cara menyebabkan kematiannya.

Rekan Bantah Ada Ancaman

Seorang rekan kerja korban yang diwawancarai RPP Noticias membantah bahwa Zetro pernah menerima ancaman sebelumnya.

“Saya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, kami sama sekali tidak punya informasi soal itu."

"Saya bekerja dengannya di kedutaan Indonesia yang sama. Dia baru datang ke Lima bersama keluarganya pada April lalu."

"Selama ini, dia tidak pernah punya masalah apa pun. Bahkan dia tidak bisa bahasa Spanyol, jadi rasanya tidak mungkin dia punya konflik dengan siapa pun,” ujar rekan kerjanya.

Media Peru Was-was sebab Angka Kriminalitas Tinggi

Sementara itu, ATV Peru melaporkan bahwa insiden ini mengguncang komunitas diplomatik di Lima dan memicu kekhawatiran akan meningkatnya kekerasan terhadap pejabat asing.

Kasus ini juga menjadi sorotan media nasional Peru di tengah meningkatnya angka kriminalitas di ibu kota.

Di Indonesia, insiden ini terjadi di tengah situasi sosial yang sedang memanas akibat kontroversi kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR.

Meskipun tunjangan tersebut telah dicabut, protes masih berlangsung di berbagai kota, termasuk Jakarta.

Hingga kini, pihak KBRI di Lima belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut.

Kepolisian Peru memastikan bahwa penyelidikan akan terus berlanjut hingga pelaku berhasil ditangkap dan motif kejahatan terungkap.

(Tribunnewsmaker.com/Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)