Berita Kriminal
Profesi Haji Sahroni yang Tewas Terkubur Bersama Keluarga dalam Rumah di Indramayu, Pengusaha Walet
Inilah profesi Haji Sahroni yang tewas terkubur bersama keluarga dalam rumah di Indramayu, pengusaha walet.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
"Belum sempat diperiksa lebih lanjut, Ibu Ema langsung telepon polisi,” kata dia.
Tak lama kemudian, polisi berdatangan.
“Sekitar jam 19.30 WIB sudah ramai polisi dan warga."
"Saya pun enggak bisa lihat jelas karena sudah padat."
"Polisi yang akhirnya menemukan jasad lain di lubang yang sama,” katanya.
Kelima korban yang ditemukan terkubur itu adalah Haji Sahroni (70), anaknya Budi (43), menantu bernama Euis (37), serta dua cucu mereka, Ratu (7) dan seorang bayi berusia 8 bulan.
“Jumlahnya lima orang, semuanya masih satu keluarga."
"Yang pertama kelihatan Pak Sahroni, baru polisi menemukan jasad lainnya,” ujarnya.
Polisi Sita Barang Bukti
Polisi menemukan sejumlah barang bukti mencurigakan di lokasi, mulai dari cangkul, ember kecil, sprei biru, hingga terpal yang semuanya terdapat bercak darah.
Lima jasad yang diduga masih satu keluarga ditemukan terkubur dalam satu lubang di belakang rumah mereka, Senin (1/9/2025) sore.
“Ya soal peristiwa penemuan 5 jasad yang diduga dibunuh, perlu kami jelaskan benar bahwa pada hari Senin, tanggal 1 September 2025, sekira pukul 17.00 WIB, telah ditemukan lima orang dalam keadaan meninggal dunia di sebuah rumah alamat Jalan Siliwangi Nomor 52, Kelurahan Paoman, Kecamatan/Kabupaten Indramayu,” ujar Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno saat diwawancarai di Mapolres, Selasa (2/9/2025), dilansir dari Tribuncirebon.com.
Menurut Tarno, jenazah ditemukan usai warga melaporkan adanya bau busuk yang menyengat dari arah rumah tersebut.
Polisi yang datang ke lokasi menemukan gundukan tanah di belakang rumah.
“Di TKP ditunjukinlah gundukan tanah di belakang rumah tersebut."