Sebut Korban Tewas Akibat Banjir Jakarta Era Anies Baswedan Cuma 4 Orang, Haji Lulung Disemprot Rosi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Haji Lulung dan Presenter Rosi.

Adapun kematian disebabkan terseret arus banjir, tertimbun tanah longsor, tersengat listrik dan hipotermia.

Rosi pun menegur cara penyampaian Lulung soal jumlah korban banjir di Jakarta.

"Datanya 16 orang lho pak," sahut narasumber lain.

"Itu nyawa yah pak," kata Rosi.

Meski begitu, Lulung berkukuh bahwa data yang ia sebutkan berdasarkan data.

"Ini saya punya data," kata Haji Lulung.

"Datanya salah berarti bapak," timpal narasumber Rosi.

"Oh gak," jawab Lulung.

Meski begitu, Lulung mengaku mendukung untuk mengajukan gugatan class action.

"Saya mendukung teman adik dari mahasiswa, silahkan saja class action, tapi masyarakat telah menilai ini apa nih, politik atau hukum," kata Haji Lulung.

Lulung meyakini gugatan class action yang ditujukan pada Anies Baswedan telah dipolitisir.

"Ya, politik, kalau persoalan hukum kemana 2015, 2013 ketika air ini masuk ke istana," kata Lulung.

Sementara itu Azas Tigor Nainggolan menekankan bahwa dirinya sama sekali tidak tebang pilih dalam menggugat.

Malahan Tigor mengaku sudah pernah menggugat semua Gubernur DKI Jakarta.

"Saya ini advokat hanya bergerak ketika ada pengaduan dan ada pemberian kuasa,

Halaman
1234