Mereka merupakan para petugas medis yang sempat berinteraksi dengan dua pasien yang kini positif menderita Covid-19.
Kedua pasien itu sempat berobat di RS Mitra Keluarga Depok sebelum akhirnya dipindahkan ke RSPI Sulianti Saroso.
Terakhir, di Kota Tangerang, ada 20 orang yang dalam pemantauan Pemerintah Kota Tangerang.
• VIRAL Kabar Guru Sekolah di Jakarta Selatan Terindikasi Virus Corona, Dinas Pendidikan Angkat Bicara
• Sosok Firni, Alumni Natuna & Ngaku Sekomplek dengan Pasien Corona di Depok, Akui Kaget dan Takut
• Pasien Mengaku Baru Tahu Positif Corona Setelah Diumumkan Jokowi, Kemenkes Berikan Bantahan
Orang yang masuk kategori pemantauan adalah orang-orang mengalami gejala ringan dan pernah melakukan perjalanan ke negara terjangkit.
Mereka diisolasi di rumah atau dirawat di rumah sakit non-rujukan.
Menanggapi hal ini, Juru Bicara Penanganan Corona Achmad Yurianto memaparkan perkembangan terkini soal virus corona yang masuk ke Indonesia.
Dia menyebutkan, berdasarkan data hingga Rabu (4/3/2020) pagi ini, hanya ada dua orang yang positif terkena Covid-19 itu.
Mereka merupakan ibu dan anak yang pertama kali diumumkan Presiden Jokowi dua hari lalu.
"Situasi nasional sampai dengan hari ini, kita masih memiliki data yang terkonfirmasi dua orang yang semuanya sedang dirawat di sini (RSPI Sulianti Saroso)," ujar Yurianto dalam jumpa pers di RSPI Sulianti Saroso, Rabu.
Meski belum ada penambahan jumlah pasien positif corona, Yurianto menuturkan, saat ini sudah banyak pasien suspect corona.
Semua pasien suspect itu sudah menjalani pemeriksaan laboratorium.
"Saya berharap dalam waktu sesingkat-singkatnya hasil lab keluar karena spesimen sudah dikirim."
"Harapan saya hari ini sudah bisa selesai," kata dia. (TribunNewsmaker/ *)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jubir Penanganan Corona: Hingga Hari Ini, Pasien Positif Corona Tetap 2 Orang".