TRIBUNNEWSMAKER.COM - 13 lembar kertas yang dicoret-coret siswi SMP bunuh bocah 6 tahun jadi sorotan polisi.
Siswi SMP tersebut menggambar banyak hal termasuk wanita yang bersedih.
Apa maksud dari gambar tersebut?
Siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun memiliki 13 lembar coret-coretan bergambar dan penuh tulisan, dominasi gambar wanita bersedih.
Seperti yang diketahui, kasus siswi SMP yang membunuh anak kecil tengah membuat gempar masyarakat.
Siswi sekolah menengah pertama dengan berinisial NF yang masih berusia 15 tahun tega membunuh bocah berusia 6 tahun dengan inisial APA.
Bocah malang tersebut menjadi korban pembunuhan oleh NF di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Awalnya, pada Kamis 5 Maret 2020 sore, APA tak kunjung pulang ke rumah yang membuat orang tuanya khawatir.
Keluarga APA awalnya sempat mengira kalau korban diculik dan melapor ke Ketua RT setempat.
Kemudian hari berikutnya, Jumat 6 Maret 2020, NF melaporkan dirinya sendiri ke polisi dan mengaku telah membunuh APA.
Padahal malam sebelumnya, usai membunuh korban, NF kemudian menyimpan mayat balita itu di dalam lemarinya semalaman.
Ia bahkan tidur dengan mayat itu tanpa diketahui oleh orangtuanya.
Baru keesokan harinya saat hendak sekolah, NF pergi ke kantor polisi untuk mengakui perbuatannya.
Kepada polisi, siswi SMP itu mengaku telah membunuh bocah yang merupakan tetangganya itu.
Dilansir dari TribunJakarta, motif pelaku NF menenggelamkan korban, yakni lantaran muncul hasrat ingin membunuh secara tiba-tiba.