TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang PDP corona di Bali jadi perhatian.
Bagaimana tidak, hasil swab test PDP tersebut berubah-ubah.
Padahal, dia sudah melakukan tes berulang kali.
Hal tersebut diungkapkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng.
Kini, pihaknya mengaku tengah berkoordinasi dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) perwakilan Indonesia di Jakarta.
PDP yang dimaksud sedang diisolasi di RS Pratama Giri Emas, Kecamatan Sawan, Buleleng.
• Wajah Cantiknya Sering Wara-wiri di TV, Artis Ini Sekarang Berjuang Jadi Garda Terdepan Lawan Corona
• IDI Jawab Pesan Viral ATM Tempat Tertinggi Penularan Corona, Perhatikan 15 Langkah Aman Pakai ATM
• Setelah Corona dan Covid, Bayi di India Diberi Nama Sanitiser karena Lahir Saat Pandemi
Teranyar, pasien PDP tersebut telah menjalani tes PCR yang ke-12 pada 20 April 2020 kemarin.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Buleleng Gede Suyasa.
Pada tes ke-11, PDP itu menunjukkan hasil negatif.
Jika hasil tes yang ke-12 ini juga negatif, maka pasien dianggap sembuh dan diperbolehkan pulang.
• Layak Disebut Kartini Indonesia, Ini 10 Perempuan Tervokal Saat Pandemi Corona, Ada Najwa Shihab
• KABAR BAIK Jika Ibadah Haji 2020 Dibatalkan karena Corona, Ini 2 Cara Kemenag Kembalikan Uang Jemaah
"Kondisinya (pasien) sangat baik."
"Semoga hasil swab-nya negatif sehingga bisa pulang," kata Suyasa, saat dihubungi, Selasa (21/4/2020) siang seperti dikutip dari Kompas.com.
Mengenai analisis dari WHO, Suyasa mengatakan pihaknya masih menunggu hingga saat ini.
"Sampai saat ini belum ada petunjuk dari WHO."
"Kami masih menunggu," kata dia.