Jenazah Driver Ojol Dimakamkan Rekannya, Kecelakaan karena Dijambret, Ternyata Positif Covid-19

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kantong jenazah

 

Dibawa ke RS swasta dan menjalani pemeriksaan

Usai insiden kecelakaan itu, DAW sempat dibawa ke sebuah RS swasta di Surabaya.

Dokter rumah sakit itu telah melakukan pemeriksaan awal terhadap DAW berupa rapid test dan CT scan.

Meski hasil rapid test menyatakan non-reaktif, namun paru-paru DAW menunjukkan gejala khas penderita Covid-19.

Hal itu diketahui dari hasil CT Scan. Kemudian, DAW pun dirujuk ke RSUD dr Soetomo.

Dinyatakan sebagai PDP dan dijemput paksa

Direktur Utama RSUD dr Soetomo Surabaya Joni Wahyuhadi mengemukakan, berdasarkan pemeriksaan awal RS swasta tersebut, perawatan terhadap DAW  menerapkan protokol Covid-19 sejak awal.

Saat dirawat di RSUD dr Soetomo, DAW rupanya mengalami gejala Covid-19 seperti suhu tubuh panas dan sesak napas.

DAW sempat menjalani tes swab.

Ia juga dijadwalkan melakukan operasi akibat kecelakaan lalu lintas.

Namun DAW meninggal dunia pada Minggu (7/6/2020) sekitar pukul 14.30 WIB, sebelum hasil tesnya keluar. 

Dijemput dan dimakamkan ratusan driver ojol 

Penetapan status PDP terhadap DAW rupanya ditolak oleh ratusan keluarga dan kerabat.

Mereka meyakini, DAW meninggal bukan lantaran Covid-19.

Halaman
123