Mirip Kasus George Floyd, Polisi AS Tembak 7 Kali Punggung Jacob Blake, Demo Besar Kembali Pecah

Penulis: Irsan Yamananda
Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar polisi AS tembak punggung pria kulit hitam Jacob Blake

Namun, pihak kepolisian tidak membeberkan detail tentang apa yang menyebabkan penembakan ke Blake.

Sementara seorang saksi mata menyebut, Blake sedang melerai perkelahian antara dua wanita saat polisi tiba.

Kecaman pun muncul dari berbagai pihak mengenai insiden ini.

Termasuk Calon Presiden AS Joe Biden.

Ia mengecam penembakan Blake dan menyerukan "penyelidikan segera, menyeluruh, dan transparan".

Joe juga mengatakan bahwa para polisi itu "harus dimintai pertanggungjawaban".

Insiden George Floyd Terulang, Ayah dan Anak Tewas Disiksa Polisi di India Gegara Membuka Toko

"Dan pagi ini, bangsa ini bangun lagi dengan kesedihan dan kemarahan, karena satu lagi orang kulit hitam Amerika adalah korban dari kekerasan yang berlebihan."

"Tembakan ini menembus jiwa bangsa kita," ujar Biden dikutip dari Sky News.

Mengenai hal ini, Departemen Kehakiman Wisconsin mengatakan bahwa para polisi yang terlibat dalam aksi penembakan telah ditempakan dalam cuti administratif.

Sementara Gubernur Negara Bagian Wisconsin Tony Evers dalam twitnya menulis, "Kami menentang penggunaan kekuatan berlebihan dan eskalasi langsung saat berurusan dengan warga kulit hitam Wisconsin."

Sky News mewartakan, divisi investigasi Wisconsin sedang menyelidiki penembakan itu dan akan berusaha "memberikan laporan insiden tersebut kepada jaksa dalam waktu 30 hari".

Sama seperti kasus George Floyd, insiden ini juga memicu demo besar.

Kota Kenosha di Wisconsin langsung memberlakukan jam malam sampai pukul 7 pagi pada Senin, usai massa berdemo dengan melemparkan bom molotov dan batu bata ke arah polisi.

Seorang polisi dilaporkan terluka akibat lemparan batu bata.

Sebuah truk sampah besar yang diparkir di jalan guna mencegah demonstran berjalan menuju kantor polisi, juga terlihat terbakar sebelum salah satu bannya meledak.

Massa juga terlihat menendang mobil polisi dan menghancurkan kaca jendelanya.

Halaman
123