6 Fakta Baru Kecelakaan yang Tewaskan Chacha Sherly: Kronologi, Sosok Tersangka hingga Penanganan RS

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kecelakaan maut yang membuat Chacha Sherly meninggal.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah deretan fakta baru terkait peristiwa kecelakaan yang menimpa pedangdut Chacha Sherly, mantan Trio Macan hingga meninggal dunia.

Setelah melakukan olah TKP, polisi menemukan sejumlah fakta baru terkait kecelakaan maut di Tol Semarang-Solo KM 428 tersebut.

Seperti yang diberitakan, kecelakaan maut yang menimpa Chacha Sherly terjadi pada Senin (4/1/2021) sore.

Chacha Sherly mengalami luka berat di bagian kepala akibat kecelakaan tersebut dan sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD Ungaran.

Namun sayang nyawanya tidak tertolong.

Chacha Sherly menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa (5/1/2021) siang.

Baca juga: Sopir Chacha Sherly Resmi Ditetapkan Tersangka, Ada Unsur Kelalaian, Melaju Kencang saat Hujan Deras

Baca juga: Mpok Alpa Masih Syok Chacha Sherly Meninggal, Harusnya Syuting Bareng, Terungkap Permintaan Terakhir

Chacha Sherly dikabarkan meninggal dunia (Instagram/ chacha.sherly)

Kini pihak kepolisian terus mengusut penyebab kecelakaan.

Berikut deretan fakta baru terkait kecelakaan yang tewaskan Chacha Sherly :

1. Melaju kencang

Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo mengatakan, saat kejadian, Senin (4/1/2020) pukul 14.30, mobil HRV S 1180 HW yang dikemudikan KU alias HK melaju sekitar 80-100 kilometer per jam.

"Padahal maksimal kecepatan adalah 80 kilometer per jam. Apalagi saat itu dalam keadaan hujan deras sehingga pandangan terbatas," ungkapnya, Rabu (6/1/2021), dikutip dari Kompas.com.

2. Jalan licin karena hujan

KU kaget saat kendaraan di depannya melakukan pengereman.

Dalam kondisi tersebut rem tidak berfungsi maksimal karena jalan yang licin sehingga membuang ke kanan menabrak pembatas jalan dari beton.

"Usai menabrak pembatas jalan kendaraan tetap melaju kemudian masuk ke U-turn yang ada water barier. Kendaraan tersebut dari jalur B atau dari Solo-Semarang pindah atau loncat ke jalur A," kata Aristo.

Saat di jalur A, kendaraan berbalik arah dengan kap mengarah ke Solo.

Dari jalur A melaju bus Murni Jaya B 7378 TGD yang langsung menabrak HRV S 1180 HW.

"Di mobil hanya ada dua orang tersebut," jelas Aristo.

Baca juga: HASIL Olah TKP Kecelakaan yang Dialami Chacha Shely, Cita Citata Klaim Tahu yang Sebenarnya Terjadi

Baca juga: Lalai dan Sebabkan Kecelakaan hingga Chacha Sherly Meninggal, Sopir Ditetapkan Sebagai Tersangka

Rumah duka Chacha Sherly (Kompas.com/Achmas Faizal)

3. Ada faktor kelalaian hingga sopir Chacha mengarah ke tersangka

Aristo mengatakan, ada dugaan faktor kelalaian dalam kecelakaan tersebut.

"Sopir HRV S 1180 HW yakni KU alias HK juga dihadirkan untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya. Karena kelalaian tersebut menyebabkan orang meninggal dunia sehingga mengarah ke tersangka," jelasnya, masih dikutip dari sumber yang sama.

4. Bukan tabrakan beruntun

Mengenai tabrakan karambol, Aristo mengatakan, hal itu terjadi setelah kecelakaan.

"Jadi karena ada tabrakan, matanya kan melihat ke kanan sehingga ada tabrakan beruntun. Tidak ada korban dalam kecelakaan karambol tersebut sehingga kami fokus ke kecelakaan yang ada korban jiwa," kata Aristo.

5. Penanganan Rumah Sakit

Sempat muncul kabar jika Chacha Sherly meninggal karena tidak ditangai dengan baik oleh pihak rumah sakit.

Namun pihak rumah sakit telah membantahnya.

Kabar itu juga dibantah oleh Cita Citata yang merupakan sahabat dekat serta produser dari Chacha Sherly.

Cita Citata mengungkap fakta sebenarnya.

Ia mengatakan bahwa pihak rumah sakit telah melakukan upaya penanganan meski dengan keterbatasan fasilitas yang ada.

"Pada saat kejadian manajemen semua rembuk terus pergi ke semarang, jadi pas saat di Semarang kebetulan rumah sakitnya itu rumah sakit kecil," kata Cita Citata saat menjadi bintang tamu di acara Kopi Viral Trans TV, Kamis (7/1/2021).

"Rumah sakit umum daerah begitu, jadi seperti ventilatornya itu masih manual, jadi bukan tidak ditangani tapi ditangani dengan segala keterbatasan yang ada," sambungnya.

Sementara itu, Ririe yang merupakan manajer dari Chacha, mengatakan bahwa dalam perjalanan dari Jakarta ke RSUD Ungaran pihaknya telah berkomunikasi dengan keluarga serta rumah sakit.

"Sebenarnya bukan tidak ada penanganan, di jalan pun pihak keluarga dan rumah sakit sudah bilang, 'kita saling bantu mencari rujukan rumah sakit', karena sebenarnya mereka sudah mencari semaksimal mungkin tapi memang fasilitasnya terbatas," terang Ririe.

Chacha Sherly meninggal dunia (Kolase Instagram Chacha dan Trio Macan)

6. Sempat akan dirujuk ke RS lain

Chacha Sherly mengalami luka yang cukup parah.

Tak hanya kepala, beberapa tulang rusuk bahkan mengalami patah.

Dikatakan Ririe, pihaknya sempat ditunjukkan daftar rumah sakit yang telah dikontak untuk dirujuk.

"Saya sampai dikasih daftar oleh pihak rumah sakit 'ini loh rumah sakit yang sudah kita rujuk', karena SOP dari rujukan itu memang harus online jadi kita tidak bisa langsung telefon," kata dia.

Namun, belum sempat dipindah ke rumah sakit lain, Chacha telah menghembuskan napas terakhirnya.

Saat itu, keadaan Chacha juga disebut tidak memungkinkan untuk dipindahkan karena terlalu banyak pendarahan.

Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo juga mengatakan Chacha akan dirujuk ke rumah sakit lain, namun karena pertimbangan kondisinya, maka perawatan tetap dilakukan di RSUD Ungaran.

(Tribunnewsmaker.com/ Listusista)