Mulia! Baim Wong Gratiskan Semua Pembeli Minimarket, Pilih Sembunyi, Banyak yang Kaget dan Bingung

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Baim Wong

"Setelah MK itu ada di sini selama seminggu, munculah sesuatu yang tidak disuka. Akhirnya ketemulah, yang harusnya buat pondasi pakai 300 apalah, dibelinya malah yang 250," ujar Baim Wong.

Mendengar analisa MK, Baim Wong lantas mengadakan rapat dadakan dengan arsiter dan mandornya.

Baim Wong langsung bertanya mengapa mandor membeli bahan untuk pondasi tapi tidak sesuai dengan permintaan arsitek

"Ribet, pusing saya, ampun!" imbuh Baim Wong.

Ditanya Baim Wong, sang mandor santai menjawabnya.

Hal itu lah yang akhirnya membuat Baim Wong kesal.

Baca juga: Banyak Orang Datang Minta Bantuan, Paula Verhoeven Terganggu, Baim Wong Kesal dan Ingin Jual Rumah

Baca juga: Banyak Orang Tak Dikenal Datang Minta Tolong, Paula Istri Baim Wong Terganggu hingga Niat Jual Rumah

Baim Wong lebih pilih habiskan waktu berdua dengan Kiano ketimbang Paula. Ia pun mengungkap alasan dan pengakuan jujurnya soal sang istri (YouTube CXO Media)

Sebab Baim Wong terkejut kala sang mandor tidak mengikuti instruksi dari arsitek.

"Jawabannya dari mandor '250 juga udah kuat'. Bingung gue, kan disuruhnya 300, kenapa beli yang 250? Sudah ada gambar segede bagong, kita juga mahal bikin gituan, eh kagak diikutin," pungkas Baim Wong.

Ikut menengok pembangunan rumah Baim Wong, sang sopir, Pak Slamet pun berkomentar sinis.

"Mana ini enggak jadi-jadi ? Digeletakin aja ini enggak diberdiriin," komentar Pak Slamet.

Bercerita kepada Pak Slamet, Baim Wong berkeluh kesah.

Baim Wong curhat bahwa ia sudah merogoh uang Rp 25 juta tiap minggunya selama enam bulan.

Uang tersebut digelontorkan Baim Wong untuk membayar tukang bangunan.

Adapun mengenai beton yang salah dibeli mandor, Baim Wong menyebut hal itu masih bisa diakali.

Baim Wong pusing, rumahnya yang sudah dibangun selama 6 bulan tidak jadi-jadi (Youtube channel Baim Paula)

Namun untuk para pekerja, Baim Wong tampaknya berniat untuk mengganti seluruh pekerjanya.

Halaman
1234