Idul Adha 2021

TATA CARA Sholat Idul Adha 2021 di Rumah, Lengkap dengan Teks Khutbah, Bertema Pandemi Covid-19

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi sholat Idul Adha 1442 H di rumah

Allahu Akbar x 3 Walillahil Hamd

Jamaah shalat Idul Adha yang dirahmati Allah

Pada hari ini, umat Islam merayakan Hari Raya Idul Adha. Semuanya mengumandangkan takbir, tahlil dah tahmid.

Ada yang melaksanakan shalat Id di masjid, ada yang di mushala, di tempat terbuka serta ada yang melaksanakannya di dalam rumah sesuai dengan kondisi atau zona atau level daerah masing-masing.

Tidak ada luapan kegembiraan karena semuanya sedang berupaya dengan segenap kemampuan untuk menghadapi perkembangan penularan Covid-19 yang akhir-akhir ini sangat memprihatinkan, terutama dengan berkembangnya varian baru, khususnya varian delta.

Mengatasi kondisi dewasa ini tentu bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Ini adalah tanggung jawab kita semuanya.

Hifdlun Nafsi ( حفظ املفس ) atau menjaga kehidupan manusia ini adalah tanggung jawab kita semua. Firman Allah SWT. dalam Al-Qur‟an Surat Al-Maidah ayat 32 :

وَ أَحْ اىَا كَََنا ا أَحْ ا املااسَ يؾًا

“Barang siapa memelihara kehidupan seorang manusia, maka seakan-akan dia telah memelihara kehidupan semua manusia” (QS. Al-Maidah : 32).

Jamaah shalat Idul Adha yang dirahmati Allah

Mari di samping kita menjaga diri, kita juga selamatkan orang lain. Karena itu mari kita viralkan ajakan kita untuk “jogo tonggo”, artinya kita turut menyelamatkan saudara kita sebagai ajakan utama kita saat ini.

Apalagi sesuai perkembangan terbaru klaster keluarga adalah klaster yang sangat menonjol. Sudah banyak saudara kita yang wafat karena Covid-19 ini.

Rumah sakit sudah kesulitan daya tampung sehingga tempat parkir dan tempat lain terpaksa dijadikan tempat isolasi.

Tenaga medis, dokter, perawat, bahkan tenaga pemakaman sudah kewalahan. Masih ada lagi penolakan warga terhadap pemakaman jenazah kurban Covid-19.

Mari kita tidak abai. Mari kita beramar ma'ruf dan bernahi munkar dengan mengajak umat untuk bisa menerima musibah ini dengan kewajaran dan kesabaran serta melaksanakan dengan ketat protokol kesehatan atau yang dikenal dengan 5 M.

Halaman
1234