"Nggak usah mengkambinghitamkan setan, jin sama genderuwo, bila dokter belum menemukan sakit itu," imbuhnya.
Lebih lanjut, Buya Yahya juga menegaskan untuk tak berprasangka buruk terhadap orang lain saat menderita penyakit.
"Dikit-dikit langsung kena sihir, kan dokter punya ilmu terbatas,
sehingga kita bisa datang ke dokter si A tidak menemukan penyakit, ke dokter B menemukan penyakit," ungkapnya.
"Jadi kalau anda menduga ini bukan penyakit fisik, tapi diarahkan ke non fisik.
Ingat jangan prasangka buruk kepada siapapun dari bangsa manusia," sambungnya.
Buya Yahya mengungkapkan boleh mendatangi kyai asalkan tidak berprasangka buruk dengan orang lain.
Di sisi lain, saat menderita penyakit, kita juga perlu memeriksakan diri kepada orang yang ahli dalam hal kesehatan.
Dengan kata lain, kita tak boleh langsung mempercayai bahwa penyakit yang kita derita berasal dari hal-hal gaib seperti santet dan lain-lain.
Baca juga: Bagaimana Hukumnya Menikahi Wanita yang Hamil dengan Pria Lain? Ustaz Abdul Somad Beri Penjelasan
"Makanya perlu datang kepada orang sholeh, bukan syirik, tujuannya yang benar asalkan tidak prasangka buruk kepada siapapun," ujarnya.
"Tapi jangan lupa untuk menjalankan sunatullah, tanya pada ahlinya ilmu kesehatan.
Dua-duanya diambil, jangan meninggalkan ilmu kesehatan, langsung 'wah ini kena jin, santet dan sebagainya'," pungkasnya.
Berikut video lengkapnya:
(TribunnewsMaker.com/Tiara Susma)