Bermain Squid Game Saat di Sekolah, Anak-anak di Perancis Sampai Harus Dilarikan ke Rumah Sakit
Sejumlah anak-anak di Perancis harus dilarikan ke rumah sakit setelah bermain Squid Game saat istirahat sekolah
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Mengikuti permainan Squid Game, anak-anak di Perancis sampai masuk rumah sakit.
Dikutip dari Daily Star via Kompas.com, pada Kamis, 13 Oktober 2021, anak-anak kelas tiga dan enam di George-Sand College, Cregy-les-Meaux melakukan permainan Squid Game.
Anak-anak tersebut baru saja menyelesaikan pelajaran siang.
Dan mereka semua keluar kelas untuk istirahat.
Saat berpapasan di koridor, anak-anak tersebut disebut bermain Suid Game.
Tiba-tiba, permainan menjadi tak terkendali.
Sejumlah anak-anak terinjak-injak anak-anak lain di koridor.
Baca juga: 6 Masalah di Korea Selatan yang Digambarkan dalam Squid Game, Kemiskinan hingga Eksploitasi Migran
Baca juga: VIRAL Boneka Squid Game di Surabaya Diangkut Satpol PP, Objek Wisata Dadakan, Ini Tujuan Pemiliknya

Lima orang anak sampai harus dilarikan ke rumah sakit.
Pihak sekolah kini menyelidiki untuk mencari biang kerok kejadian ini.
Pada 21 Oktober 2021, berita ini tersebar di berbagai sekolah Perancis bahkan Inggris.
Kini, banyak sekolah di Eropa yang menghimbau agar anak-anak tidak mengikuti permainan di Squid Game.
Apalagi, serial Squid Game memiliki rating 16+ atau hanya bisa ditonton oleh yang berusia 16 tahun keatas.
Terdapat adegan kekerasan, dewasa, percobaan bunuh diri, dan masih banyak lagi.
Sebelumnya, dikutip dari The Sun, sekolah di Inggris mengirimkan surat kepada orang tua untuk mengawasi anak-anak agar tidak menirukan permainan di Squid Game.

Anak-anak di Inggris tidak hanya menirukan permainan saja, tapi juga adegan kekerasan.