"Sebagai seseorang yang bekerja sebagai fotografer pernikahan, saya memiliki banyak kenangan bersama pasangan pengantin.
Tetapi tidak ada pernikahan yang meninggalkan kesan mendalam seperti ini pada saya.
Quang Ngai kota yang memiliki 1 musim penghujan di setiap tahunnya.
Tetapi tahun ini merupakan musim hujan terbesar.
Sebelum pernikahan digelar banjir sudah terjadi di mana-mana.
Tetapi pasangan pengantin ini berada di kota, dan itu menjadikannya lebih spesial," ungkap Ky Lu.
Hujan deras yang berkepanjangan memang telah membanjiri banyak daerah di Provinsi Quang Ngai.
Pengantin pria dan kerabatnya terpaksa harus menerjang banjir ketika melakukan prosesi penjemputan di rumah mempelai wanita.
Sekitar pukul 09.30 pagi waktu setempat rombongan tiba di daerah rumah pengantin wanita.
Baca juga: VIRAL Pacaran Pakai Mobil Dinas, Polisi Muda Ini Bernasib Apes, Jabatannya Kini Terancam Dicopot!
Karena kawasan itu banjir, mereka kebingungan bagaimana cara membawa mempelai wanita agar tidak basah sebab ia telah memakai gaun pengantin warna merah.
Saat itu ada seorang tetangga yang memiliki perahu keranjang.
Tim fotografer melihat hal itu dan segera muncul ide untuk membiarkan pengantin wanita duduk di atasnya.
Sementara pengantin pria berdiri di belakangnya mendorong keranjang.
Meski harus menerjang banjir, tapi kedua mempelai sangat senang dan bahagia.
Apalagi pesta pernikahan mereka justru menjadi istimewa karena banjir melanda.