Kim berusaha keras untuk melepaskan semua pikiran negatif dan kembali bergembira dengan kehidupannya.
Tak hanya pernikahan harus berakhir, Kim juga mengalami gangguan kesehatan.
Ia harus bergantung pada obat pereda nyeri dan pada akhirnya memutuskan mengangkat rahim.
Meski mengalami berbagai kesulitan, Kim tak ingin orang memandang negatif tentang kehamilannya.
Ia hanya ingin mengingatkan orang lain bahwa sesulit apapun kehidupan seorang ibu, ia hanya perlu menemukan motivasi pada anak-anaknya.
Kehidupan Kim saat ini berangsur stabil ketika dia menemukan kegembiraan dalam hidup bersama anak-anak. (Tribunnewsmaker/Galuh Palupi)