Verrell lantas menyinggung sosok wanita beda agama yang sedang ditaksirnya untuk menjadi pendamping hidup.

Terlibat dalam polemik cinta beda agama tersebut, Verrell bimbang.

"Kalau beda agama gimana menurut kamu ? Misalnya kamu di sisi lain, kamu tuh cocok (sama wanita beda agama)," tanya Verrell Bramasta.

"Ya udah berarti harus ada yang ngalah. Tapi susah itu kan pendirian hidup masing-masing," imbuh Atta Halilintar.

"Kan ada quotes yang bilang 'sesayang-sayangnya aku sama kamu, aku enggak akan merebutmu dari Tuhanmu'," ujar Verrell Bramasta.

Diakui Verrell, ada seorang wanita yang sangat cocok dengannya tapi beda agama.

Mendengar pengakuan Verrell tersebut, Atta pun mengurai nasihat mendalam.

Sulung Gen Halilintar itu sampai menjelaskan soal prinsip cinta terhadap Sang Maha Pencipta.

"Gimana coba, sementara mungkin dia tuh yang paling pas, cocok," akui Verrell Bramasta.

"Kita sebagai manusia, harus paling cinta, prioritas kita itu sama yang nyiptain kita, yaitu Tuhan. Karena yang bisa bikin kita cinta sama dia seumur hidup itu Tuhan," jelas Atta Halilintar.

Menurut Atta, kita sebagai umat manusia harusnya lebih mempertahankan keimanan ketimbang rasa cinta terhadap manusia.

Sebab yang bisa melanggengkan rasa cinta nantinya adalah Tuhan.

"Kalau muka pas tua bisa sama-sama jelek. Rambut bisa jadi putih. Muka jadi keriput. Umur bisa sakit. Yang bisa mempertahankan kita bahagia sama dia kan Tuhan. Jadi kalau kita demi perkuat manusia kita ninggalin Tuhan kan gimana," ujar Atta Halilintar.

Mendengar nasihat menohok Atta itu, Verrell terdiam.

Ia tertegun seraya meresapi pesan dari Atta Halilintar.