MOMEN Haru Pengajian Eril, Ridwan Kamil Biasa Tegar Tak Bisa Tutupi Kesedihan, Air Mata Terus Tumpah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ridwan Kamil tak kuasa membendung air matanya di momen pengajian Eril.

Klik di sini untuk melihat videonya

Ridwan Kamil Wujudkan Pesan Terakhir Eril, Ada Janji Ini Sebelum Hanyut di Sungai Aare

Satu pesan terakhir mendiang Emmeril Kahn akhirnya diwujudkan orangtuanya, Atalia Praratya dan Ridwan Kamil.

Sebelum hanyut di Sungai Aare, Eril ternyata sempat menyampaikan pesan pada orangtuanya.

Pesan tersebut yakni berupa barang yang ingin diberikan Eril kepada sahabatnya di Indonesia, Adel. 

Eril ingin memberikan oleh-oleh kepada sahabatnya itu sepulang dari Swiss.

Rupanya sebelum hanyut di Sungai Aare, Swiss, Eril sempat berjanji untuk menceritakan pengalaman sekaligus membelikan oleh-oleh untuk Adel.

Bahkan sebelum berangkat ke Swiss, Eril dan Adel sempat bertemu yang ternyata pertemuan tersebut jadi perjumpaan terakhir mereka. 

Lewat unggahan di Instagram, Adel mencurahkan isi hatinya terkait sosok Eril.

Adel mengaku sempat bertemu kekasih Nabila Ishma tersebut dua hari sebelum berangkat ke Swiss.

Baca juga: Ridwan Kamil Sudah Bisa Ceria Lagi, Posting Video Lawas Bareng Atalia Praratya KW, Cocok Nggak?

Baca juga: SOSOK Adel Sahabat Eril, Dapat Oleh-oleh dari Putra Ridwan Kamil, Atalia Sampaikan Janji Almarhum

Adel memperlihatkan oleh-oleh dari Eril yang akhirnya jadi wasiat terakhir (Instagram @adelaamdr) ((Instagram @adelaamdr))

'Tidak pernah terpikir hari ini akan datang ketika 2 hari sebelum kamu pergi, kamu tuangkan semua ceritamu di baju hijau kesukaanmu itu'

'Kita berjalan-jalan di sekitar Cibadak dan makan 'gultik' yang kamu idam-idamkan,' tulis Adel dikutip dari Instagram, Jumat (17/6/2022).

Setelah kabar hilangnya Eril mencuat ke publik sejak Jumat, 26 Mei 2022, Adel pun kaget akan hal itu.

Adel mengaku selalu berdoa untuk sahabatnya yang entah ketika itu berada dimana.

'Dengan jarak lebih dari 11.000 km, beberapa minggu terakhir aku berharap keajaiban, tidak ada hari aku berhenti berdoa untukmu. Tapi kesunyian itu tak terputus, dan keheningan itu tidak memberi tanda,' lanjut Adel. 

Halaman
1234