Saat bertanya maksud Brigadir J masuk ke kamar istri Ferdy Sambo, Bharada E mengaku langsung ditodong senjata oleh Brigadir J.
Bharada E pun mengaku sempat ditembak duluan oleh Brigadir J.
Demi meluindungi diri sendiri, Bharada E pun langsung naik ke lantai 2 dan menambak balik Brigadir J.
Rupanya, beberapa tembakan Bharada E ini mampu melumpuhkan Brigadir J hingga jatuh tersungkur.
"Kemudian dia menyaksikan Saudara Yosua mengarahkan senjata ke dia dan menembak.
Setelah beberapa tembakan itu, dia ke belakang dan kemudian dia mengokang senjata dan menurut dia, kena tembakannya.
Setelah itu masih adu tembak lagi sampai kemudian saudara Yosua ini tersungkur," paparnya.
Melihat Brigadir J tersungkur, Bharada E rupanya masih belum puas dan belum yakin jika Brigadir J telah berhasil dilumpuhkan.
Sehingga, Bharada E pun menembak 2 kali lagi Brigadir J hingga tewas.
Total tembakan yang dilayangkan Bharada E kepada Brigadir J ini 5 tembakan.
"Kemudian dia lihat secara lebih dekat dan kemudian dia menembak dua kali lagi sampai tewas untuk memastikan orang yang menyerang dia ini itu betul-betul bisa dilumpuhkan.
Itu kesaksian dia ( Bharada E) sebagai terduga tindakan tembak menembak itu," pungkasnya.
Sosok Ini Sengaja Tutupi Kasus Brigadir J?
Deretan fakta terbaru semakin membuat pengungkapan kasus penembakan Brigadir J terang benderang.
Terlebih baru-baru ini, kuasa hukum keluarga Brigadir J mengungkap sosok petinggi Polri yang diduga berusaha menutupi kasus penembakan tersebut.