Kasus Ferdy Sambo

Vokal Bicara Kasus Ferdy Sambo, Susno Duadji Akui Diteror, Ada yang Datangi Tempat Usaha Anak: Liar

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vokal bicara soal kasus Ferdy Sambo, Susno Duadji akui keluarganya dapat teror, ada yang datang ke tempat usaha anaknya.

Susno Duadji menilai, kekuasaan Ferdy Sambo besar karena memiliki posisi yang strategis dan bisa saja disalahgunakan untuk membangun jaringan.  

Berikut alasan mengapa Irjen Ferdy Sambo memiliki kuasa besar : 

1. Memiliki posisi strategis

Sebagai orang nomer 1 di Divisi Propam, Irjen Ferdy Sambo memiliki posisi strategis dan bisa menunjuk orang yang diinginkan.  

Baca juga: Pakar Hukum Heran dengan Kekejaman Ferdy Sambo, Minta Para Tersangka Tes Narkoba: Setan Minggir

Baca juga: Mahfud MD Bongkar Fakta, Sebut Ferdy Sambo Punya Kerajaan Polri, Buat Drama Pelecehan: Menjijikkan!

Mantan Kabareskrim Komjen Pol. Susno Duadji (tengah) tanggapi kabar Ferdy Sambo memiliki kerajaan di Polri (Warta Kota/ADHI KELANA)

Cara yang dilakukan dengan menunjuk berdasarkan like dan dislike (suka atau tidak suka) seseorang yang bisa menempati posisi tertentu.

"Berarti orang yang ditempatkan dengan rekomendasinya (Ferdy Sambo-red) kan bisa menjadi jaringan dia. Kekuasaannya besar sekali," terang Susno dikutip dari wawancara di iNews Sore yang tayang, Kamis (18/8/2022). 

2. Jabatan Kadiv Propam Bisa Tentukan Hitam Putihnya Orang

Susno juga mengurai posisi Ferdy Sambo dari struktur organisasi jabatan dan kepangkatan.

Dari struktur organisasi jabatan dia seorang bintang jenderal dua, sedangkan dari struktur posisi di jabatan.

Artinya ia bukan sembarang jenderal bintang dua.

"Dia kan kepalanya atau bosnya polisinya polisi," sebut Susno.

Menurutnya, Propam membawahi pengamanaan internal, provos sehingga semua polisi yang bersalah, melanggar kode etik, disiplin dan pidana dia yang menangani.

Dia juga yang akan memilih mana kasus yang bisa dipidanakan.

"Dia bisa menentukan hitam putihnya orang," ucap Susno.

Dikatakan Susno, seseorang mulai pangkat jenderal ke bawah bisa dicopot jabatannya karena peran Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam.

Halaman
1234