TRIBUNNEWSMAKER.COM - BERINGASNYA dua pemuda yang berprofesi sebagai tukang kayu ini merudapaksa seorang bocah di Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Dua pemuda tersebut mencabuli bocah 12 tahun hingga pingsan.
Selain itu, korban juga mengalami pendarahan hebat pada organ intimnya.
Mendapati bocah tersebut, warga setempat mendadak syok dan melaporkannya kepad aorang tua korban.
Orang tua korban pun juga syok dan naik pitam ketika melihat kondisi anaknya.
Tak terima dengan aksi bejat tersebut, orang tua korban langsung melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
Pihak kepolisian pun langsung bergerak cepat menangani kasus tersebut.
Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Hari Rosena melalui Kapolsek Loa Kulu IPTU Rachmat Andika mengungkapkan awal mula kejadian tersebut.
Mulanya, ayah korban mendapat informasi dari seorang warga.
Ia diberitahu bahwa sang anak ditemukan dalam kondisi pingsan.
Baca juga: BEJAT! Pimpinan Ponpes Rudapaksa Santriwati, Modus Janjikan Surga, Ortu Tak Terima: Anak Saya Trauma
Saat ditemukan, korban merupakan anak di bawah umur yang masih berusia 12 tahun, mengeluarkan banyak darah di bagian kemaluannya.
Korban pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Aji Muhammad Parikesit Tenggarong Seberang untuk mendapatkan pertolongan.
"Saat ditemui di IGD Rumah Sakit mulut korban juga tercium bau minuman keras," kata Andika, Rabu (10/5/2023).
Atas hal tersebut, korban memberikan keterangan bahwa ia pun dipaksa dan desetubuhi oleh dua pria kenalannya.
Bocah tersebut digilir oleh dua pria tersebut.