TRIBUNNEWSMAKER - Seorang guru olahraga di sekolah madrasah aliyah di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) dilaporkan polisi karena kepergok melakukan tindak asusila.
Guru olahraga tersebut dilaporkan orangtua korban ke polisi.
Ternyata orang tua korban itu geram dengan perlakukan sang pelaku.
Modus pelaku dalam kasus itu disebutkan dengan cara membantu korban mengerjakan tugas, namun pada akhirnya pelaku melecehkan siswinya tersebut.
Baca juga: ASTAGFIRULLAH! 2 Anak di Bawah Umur Terlibat Duel Berdarah di Banyumas, 1 Kritis karena Luka Bacok
Dugaan pelecehan seksual itu terjadi pada 10 Juni 2023.
Pada saat itu, korban dan dua temannya dipanggil pelaku berinisial M yang aktif sebagai guru olahraga tersebut.
"Dipanggil untuk menyelesaikan tugas," kata orangtua korban berinisial SP saat dikonfirmasi, Jumat (14/7/2023).
Beberapa waktu kemudian, oknum guru tersebut meminta agar dua temannya keluar ruangan.
Setelah dua temannya ke luar ruangan diduga pelaku melakukan pelecehan kepada korban.
Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Emosi Gegara Disenggol, Geng Motor Ini Keroyok Sopir Truk hingga Kritis di Samarinda
"Harapannya pelaku diproses hukum," kata dia.
Dia menjelaskan, saat ini korban mengalami trauma.
Pihak keluarga akan melakukan upaya penyembuhan kepada pihak psikiater. "Korban trauma sekarang," paparnya.
Saat ini kasus yang menimpa anaknya itu sudah dilaporkan ke bagian Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Semarang, Jawa Tengah. Polisi juga sedang melakukan penanganan.
"Perkara masih ditangani pihak kepolisian," imbuh dia.
Dia mengaku masih takut karena kasus pelecehan tersebut belum sampai pada tahap persidangan dan mediasi.