Sementara itu, Kapolsek Kartoharjo AKP Agung Darmawan menuturkan, identitas korban bernama Sutikno (70) asal Kabupaten Pacitan.
"Penyebab kematian karena menderita penyakit komplikasi diabetes dan jantung. Dari pengakuan saksi, korban sebelumnya pernah pergi kontrol," terangnya.
"Dari hasil pemeriksaan, korban sudah membusuk 2 atau 3 hari. Pada saat ditemukan, korban yang tidak memakai baju, terlihat membesar pada bagian perut, dan kulitnya berwarna hitam," pungkasnya.
Berita Lainnya, Penemuan Mayat Kakek Tewas di Sungai Banyuwangi, Tubuh Penuh Luka: Warga Syok, Dikira Bantal
GEGER penemuan mayat seorang kakek berusia 70 tahun hanyut terbawa arus sungai di Banyuwangi, Jawa Timur.
Diketahui, kakek tersebut ditemukan oleh warga di Sungai Pahlawan, Desa Gentengwetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Selasa (6/6/2023).
Saat ditemukan, tubuh kakek tersebut sudah pucat pasi.
Jasad kakek tersebut ditemukan oleh warga dalam kondisi mengenaskan.
Pasalnya, pada mayat kakek tersebut ditemukan luka-luka saat ditemukan warga.
Warga yang menemukan sempat mengira bahwa jasad tersebut merupakan bantal.
Namun, setelah diamati lebih dalam, ternyata dalah mayat dari lansia bernama Abdul Latif.
Korban adalah Abdul Latif (70), warga Desa Gentengkulon. Ia menderita penyakit stroke.
Sebelum kejadian naas ini, kakek ini telah berkali-kali hanyut saat berada di sungai.
Meski demikian, kakek tersebut berhasil selamat dari maut.
Namun, untuk yang kali ini, kakek tersebut justru menemui maut.