"Kedua korban dianiaya di hari yang sama pada (1/8/2023) malam, tapi beda lokasi," kata Kapolres Sampang AKBP Siswantoro melalui Kasi Humas Ipda Sujianto, Rabu (2/8/2023).
Insiden berdarah itu bermula saat pelaku cekcok dengan istrinya di kediamannya.
Lalu mengambil celurit dan membacok korban.
Kemudian, pelaku bergegas keluar rumah tapi bukan untuk melarikan diri.
Pelaku pergi untuk menghampiri korban Moh Febriyanto yang tengah berada di rumahnya.
"Saat itu korban moh Febriyanto hendak ke kandang sapi, tiba-tiba data pelaku langsung membacok korban hingga mengalami luka di punggung dan paha kiri," terangnya.
Setelah menerima penganiayaan, korban seketika berteriak maling.
Dengan begitu, pelaku melarikan diri ke arah barat dari rumah korban.
"Untuk Kedua korban dirawat di Puskesmas Camplong," pungkasnya.
Kini pelaku tengah diburu oleh kepolisian atas perbuatannya.
Pelaku akan terancam hukuman berat karena aksi kekerasannya.
Berita ini telah diolah dari Kompas.com