TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kecelakaan maut yang menewaskan seorang pelajar SMK terjadi di Sumedang, Jawa Barat.

Peristiwa nahas itu tepatnya di Jalan Raya Bandung-Sumedang, tepatnya di Dusun Ciayunan, Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Sumedang, Sabtu (12/8/2023) malam.

Akibat insiden itu, satu orang remaja dilaporkan meninggal dunia.

Baca juga: INNALILLAHI! Adu Banteng Motor dan Truk di Sulsel, Seorang Polisi Meninggal Seketika di Lokasi

Korban adalah Alip Rizki Fadillah (16) warga Dusun Cijambu RT01/02 Desa Kadakajaya, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang.

Diketahui Alip masih duduk di kursi SMK YBM Tanjungsari.

Kronologi kecelakaan maut ini pun terungkap.

Alip tewas setelah terjatuh dari mobil pikap yang ditumpanginya lalu terlindas.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Motor dan Truk Damkar Terlibat Adu Banteng di Situbondo, 1 Orang Tewas

Alip diketahui tewas di lokasi kejadian.

Jenazahnya pun langsung dibawa ke Puskesmas.

"Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. TKP-nya di Ciayunan, Pamulihan. Jenazah korban kemudian dibawa ke Puskesmas Tanjungsari oleh temannya sekira pukul 23.10," kata Asep, sopir ambulans Puskesmas Tanjungsari kepada TribunJabar.id, Minggu dini hari (13/8/2023).

Berdasarkan keterangan yang didapat dari saksi, kata Asep, sebelumnya korban bersama teman-temannya berkumpul di kawasan Alun-alun Tanjungsari.

Baca juga: TRAGIS Crane Roboh di Pelabuhan Merak, Operator Tewas Terjepit, Proses Evakuasi Berlangsung Dramatis

Kamudian, kata Asep, mereka berbegas mengambil ikan ke kolam milik temannya yang berada di kawasan Simpang, Pamulihan dengan menggunakan mobil pikap bernomor polisi Z 8215 A milik temannya, dan korban pun bersama teman lainnya duduk di bak terbuka mobil pikap tersebut.

Di lokasi kejadian, kata Asep, mobil pikap yang ditumpangi korban menyalip kendaraan yang berada di depannya.

"Saat menyalip, datang sebuah truk yang melaju dari arah berlawanan (melaju dari Sumedang menuju Bandung). Pikap tersebut terserempet, korban terjatuh hingga tergilas ban mobil pikap yang ditumpanginya," ucap Asep.

Berita Lainnya, TRAGIS! Mobil yang Dikendarai Polisi Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Cawang-Grogol, 1 Orang Tewas

Kecelakaan maut yang melibatkan dua mobil terjadi di Tol Dalam Kota Cawang - Grogol, tepatnya Km 8 depan Hotel Mangkuluhur, Jakarta Selatan.

Akibat dari insiden itu satu orang dilaporkan meninggal dunia.

Menurut informasi, kecelakaan itu terjadi pada Kamis (10/8/2023) dini hari sekitar pukul 00.10 WIB.

Baca juga: INNALILLAHI! Laka Maut di Sumbawa, Tak Kuat Nanjak, Pikap Terbalik di Tanjakan Curam, 1 Orang Tewas

Kasus itu kini juga jadi sorotan khusus kepolisian setempat.

Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Sutikno mengatakan, kecelakaan tersebut melibatkan Sedan Toyota Corolla dengan nomor polisi A 1357 KL yang dikendarai oleh HD dan berpenumpang HRS.

HD diketahui merupakan seorang anggota Polri, sementara HRS adalah seorang perawat.

Sebelum kejadian, kendaraan yang dibawa oleh HD melaju dari arah timur menuju barat tol tersebut.

Baca juga: SAKIT HATI Diduakan, Istri di Sumsel Nekat Sebar Konten Syur Suami dengan Pelakor, Videonya Viral

Namun, di Km 8 Tol tersebut tepatnya di depan Hotel Mangkuluhur, Jakarta Selatan, HD diduga kurang hati-hati sehingga berpindah jalur.

"Kemudian ia menabrak Kendaraan sedan Toyota Corolla dengan nomor polisi F 1049 IW yang dikemudikan oleh saudara TS," ujar Jhoni dalam keterangannya, Kamis (10/8/2023).

Jhoni mengatakan, HD mengalami luka pada bagian wajah memar dan lecet, dan memar pada tangan kirinya.

TS pengendara yang ditabrak HD, mengalami luka memar pada bahu kiri.

Baca juga: TERLALU! Modus Minta Pijat, Kakek di Probolinggo Nekat Setubuhi Cucunya yang Masih di Bawah Umur

Sedangkan HRS, penumpang di mobil HD, dinyatakan meninggal dunia di tempat.

"Penumpang Sedan Corolla HRS meninggal dunia di lokasi kejadian," ucap Jhoni.

Jhoni mengatakan, ketiga korban kecelakaan dilarikan ke Rumah Sakit Soekamto Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Semua korban di bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan serta visum," tambah dia.

(TribunManado.co.id)

Diolah dari berita tayang di TribunManado.co.id