Berita Viral

INNALILLAHI! Maling Motor Warga di Bekasi Berakhir Tragis, Tewas Usai Terlibat Kecelakaan Tunggal

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Maling motor warga di Bekasi berakhir tragis, tewas usai terlibat kecelakaan tunggal

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nasib nahas dialami oleh pencuri motor di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Menurut informasi, pelaku itu sempat berhasil membawa motor milik korban. Namun maling itu panik ketika dikejar oleh sang pemilik motor.

Kemudian sang pelaku diketahui terjatuh dari motor yang dikendarainya tersebut.

Ilustrasi Pencurian Motor . (ISTIMEWA/TRIBUN MANADO)

Baca juga: TRAGIS! Niat Cari Kepiting Berujung Maut, Pria di Pamekasan Ditemukan Tewas di Perairan Mangunan

Seperti diketahui, lari dari kejaran, maling motor di Kabupaten Bekasi bernama Indra (53) tewas membentur cor saluran air usai jatuh dari kendaraan.

Peristiwa terjadi di Jalan Kampung Lemah Abang, RT 003 RW 006, Desa Karang Mukti, Kecamatan Karang Bahagia, Sabtu (16/9/2023) sekira pukul 05.00 WIB.

Kasi Humas Polres Metro Bekasi AKP Hotma Sitompul mengatakan, korban bernama Junaedi (45) petani di lingkungan tempat kejadian perkara (TKP).

"Korban merupakan petani, sedang mengecek ke sawahnya lalu memarkirkan kendaraan Honda Beat B-3454-FJT di pinggir jalan," kata Hotma, Senin (18/9/2023).

Maling motor warga di Bekasi berakhir tragis, tewas usai terlibat kecelakaan tunggal (TribunJakarta)

Baca juga: BRUTAL! 6 Remaja di Kendari Aniaya Pemuda Nongkrong dengan Samurai, Punggung Korban Berdarah-darah

Ketika hendak pulang usai mengecek sawah, Junaedi mendapati motornya raib dibawa kabur maling.

Dia lalu meminta bantuan rekan sesama petani untuk mengejar pelaku, tepat di Jalan Rawa Kuda, Kecamatan Kedungwaringin, pelaku terlihat.

"Kemudian korban menghentikan yang diduga pelaku dengan memepet dan membuat terduga pelaku bersama motor jatuh ke aspal," jelas dia.

Ketika terjatuh dari kendaraan, bagian kepala pelaku membentur cor beton saluran air hingga mengalami luka parah.

"Korban kemudian berusaha menolong dengan menghubungi kepolisian," terang Hotma.

Anggota kepolisian yang berada di TKP lalu mengevakuasi pelaku ke rumah sakit terdekat, serta membawa barang bukti ke polsek.

"Anggota berusaha menyelamatkan pelaku," terangnya.

"Namun luka akibat jatuh dari motor mengakibatkan pelaku meninggal dunia di rumah sakit," jelas dia.

Berniat mencuri motor, sosok ini malah juga menculik anak pemilik motor di Deli Serdang (Istimewa)

Berita Lainnya, Berniat Maling Motor, Wanita di Deli Serdang Culik Bayi 14 Bulan, Siasat Liciknya Terkuak: Ibu Panik

Niat hati mencuri sebuah motor, wanita di Deli Serdang, Sumatera Utara menculik bayi berusia 14 bulan.

Wanita licik tersebut benar-benar membuat kedua orang tua bayi tersebut panik.

Mereka tak hanya panik karena bayinya hilang, namun juga motornya digondol.

Berhari-hari hatinya diliputi rasa cemas karena kehilangan.

Kini, pelaku berhasil diringkus polisi pada Jumat, (25/8/2023).

Baca juga: DITUDUH Maling! Penderita Epilepsi di Cakung Dikeroyok Warga: Linglung, Tiba-tiba Diikat Kabel

Polisi berhasil mengungkap kasus penculikan bayi 14 bulan yang sempat terjadi di Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Kasus penculikan ini terjadi pada Senin (3/4/2023).

Pelaku penculikan tersebut merupakan wanita bernama Resma (23).

"Dia (Resma) ditangkap di wilayah hukum Polsek Batang Anai, Polres Padang Pariaman, Sumatera Barat,'' ujar Kapolsek Batang Kuis AKP Syahrizal, Minggu (27/8/2023).

Dari tangan Resma, polisi juga mengamankan barang bukti motor curian bermerek Yamaha Lexi.

Kemudian Erna dibawa ke Polsek Batang Kuis untuk diperiksa.

Baca juga: KEJAM! Lima Orang Culik & Aniaya Pemuda di Aceh, Minta Uang Tebusan, Korban Disiksa hingga Tewas

Baca juga: BIADAB! Warga Aceh Diduga Disiksa Oknum Paspampres, Tewas, Haji Uma Mengecam: Ditodong Rp 50 Juta

Dari pemeriksaan, Erna melakukannya aksinya bersama suaminya Endriyanto.

Awalnya mereka hanya ingin mencuri motor korban.

Namun karena anak korban meminta ikut, Erna pun mengajaknya.

"Semula mereka hanya mau ambil sepeda motor, dengan alasan (meminjam) untuk membeli bakso, niat menculik tidak ada." ungkap Syahrizal.

"Karena waktu itu anak (korban) menangis minta ikut dan diizinkan orangtuanya untuk ikut," ujarnya lagi.

Untuk mengelabui korban, kedua pelaku pun membawa motor dan anak korban, kemudian mereka melarikan keduanya.

Peristiwa ini kemudian dilaporkan polisi.

Sehari kemudian sang anak ditemukan di Panrai Asuhan daerah Lubuk Basung, Kabupaten Agam,Sumatera Barat.

ILUSTRASI maling motor (Istimewa via Tribun Medan)

Kata Syahrizal untuk pelaku Endriyanto sebelumnya telah ditahan di Polsek Padang Anai, Sumatera Barat dalam kasus yang berbeda yakni penipuan dan penggelapan.

Kerana itu polisi belum bisa membawanya ke wilayah hukum Polsek Batang Kuis.

Sebelumnya, kasus ini terjadi Senin (3/4/2023), kedua pelaku merupakan tetangga korban yang baru 10 hari tinggal di samping rumahnya.

Meski baru pindah antara korban dan pelaku sudah terlihat akrab.

Saat beraksi pelaku berpura-pura ingin membeli bakso, lalu meminjam motor korban.

Tanpa curiga orangtua korban meminjamkan sepeda motornya.

Di saat itu korban bayi berusia 14 bulan meminta ikut ke pelaku. Kedua orangtua korban pun mengizinkan.

Namun nahas, setelah itu pelaku membawa motor dan anak korban kabur.

Anak korban sempat dititipkan di panti asuhan, yang berada di Sumatera Barat.

Sehari kemudian langsung dijemput orangtuanya.

(TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)

Diolah dari berita tayang di TribunJakarta.com