Namun, bocah tersebut ditemukan tinggal jasad saja.
Diketahui, bocah tersebut akhirnya ditemukan pada Sabtu, (30/9/2023).
Korban berinisial R berusia 11 tahun ditemukan tewas mengapung.
"Telah ditemukan korban terkaman buaya sekitar pukul 12.38 WIB," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.
Oka menuturkan, korban ditemukan dalam posisi mengapung tak jauh dari lokasi kejadian.
Baca juga: SIASAT LICIK Ibu di Kendari Jual Gadis ke Pria Buaya Darat, Modus Pekerja SPA: Bangga Jadi Mucikari!
Baca juga: DETIK-DETIK Pencari Udang di Paser Diterkam Buaya, Kaki Diseret ke Sungai, Jasad Ditemukan Gak Utuh
Jasad korban dalam keadaan utuh mengenakan pakaian lengkap.
Namun terdapat sejumlah luka gores yang diduga akibat gigitan buaya.
"Evakuasi langsung dilakukan ke rumah korban. Rencananya sore ini dimakamkan," ujar Oka.
Upaya pencarian melibatkan tim SAR gabungan selama sehari.
Tim menyisir alur sungai menggunakan perahu karet.
Pencarian sempat terkendala karena adanya pendangkalan.
Selain itu, kondisi sungai yang berlumpur membuat kapal sulit bergerak.
Diketahui, korban ditemukan tewas di tepian sungai Lempuyang.
Pada saat kejadian, korban bersama ayahnya pergi memancing di kolong sawit.
Di lokasi tersebut banyak ditumbuhi semak belukar.