Berita Viral

MALANGNYA Pemotor di Gresik Tewas Menabrak Pembatas Jalan saat Kejar Penjambret: Bersimbah Darah!

Editor: Dika Pradana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Ibu korban jambret tewas saat mengejar penjambret.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang wanita korban jambret di Gresik, Jawa Timur tewas setelah menabrak pembatas jalan ketika berusaha mengejar penjambret.

Warga setempat pun geger saat mengetahui korban ditemukan bersimbah darah.

Diketahui, korban berinisial RA (48) seorang Ibu Rumah Tangga (IRT).

Ilustrasi jenazah (ThinkStock)

Korban merupakan warga  Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur.

Tidak hanya menjadi korban jambret, nyawa RA melayang setelah menabrak pembatas jalan ketika mengejar pelaku.

Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, kejadian bermula ketika korban pergi menuju Pasar Gresik seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Beat W 3163 CI.

Diketahui, kejadian nahas ini terjadi pada Jumat (3/11/2023) sekitar pukul 04.00 WIB.

Baca juga: PENAMPAKAN Toren Tempat Pria Pesanggrahan Tewas, Dipotong Demi Keluarkan Jasad: Evakuasi Dramatis!

Baca juga: MISTERI Kematian Wanita di Kendari, Membusuk di Rumah, Wajah Tak Utuh Dirubung Belatung: Warga Syok

"Sesampainya di Jalan Dr Soetomo, korban berhenti di salah satu ATM (anjungan tunai mandiri) untuk mengambil sejumlah uang yang akan dibuat belanja ke pasar," ujar Aldhino, Minggu (5/11/2023).

Setelah mengambil uang di ATM, korban kemudian melanjutkan perjalanan menuju ke Pasar Gresik.

Namun sebelum sampai di simpang lima Sukorame, dompet korban yang ditaruh di dashbord sepeda motor tiba-tiba diambil seseorang.

Korban lantas mengejar penjambret tersebut.

"Laki-laki tidak dikenal menggunakan sepeda motor warna hitam," ucap Aldhino.

ILUSTRASI Ibu korban jambret tewas saat mengejar penjambret. (Hindustans Time / HANDSOUT)

Korban kemudian berusaha mengejar pria tidak dikenal tersebut hingga Jalan Raya Proklamasi.

Namun nasib nahas dialami ketika hendak memasuki Jalan Raya RA Kartini.

Korban yang mengendarai motor Honda Beat menabrak pembatas jalan.

"Warga sekitar yang mengetahui, kemudian membawa korban ke RS (Rumah Sakit) Semen Gresik hingga dinyatakan meninggal dunia." ujar Aldhino.

"Setelah itu, suami korban melapor kejadian ke Polres," kata Aldhino.

Tidak hanya melakukan penyelidikan, polisi melakukan pengejaran terhadap pelaku jambret, yang dikatakan Aldhino telah diketahui ciri-cirinya.

ILUSTRASI Mayat diamankan polisi, garis polisi (Tribun)

AKSI HEROIK Bocah SD di Lampung, Gagalkan Aksi Jambret, Berani Kejar & Tarik Pelaku hingga Terjatuh

 Aksi berani dilakukan bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) karena berhasil gagalkan penjambretan.

Bocah itu diketahui bernama Riki Maulana (12), dirinya bahkan berani mengejar dan menarik pelaku hingga terjatuh.

Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika, juga mengapresiasi tindakan berani Riki.

Aksi heroik Riski yang gagalkan upaya penjambretan di tengah kampung, tiga jambret langsung kerepotan dan kabur. (capture via TribunLampung)

Baca juga: Sosok Ari Wibowo, Masinis KA Brantas yang Lakukan Aksi Heroik, Disebut Selamatkan Ratusan Penumpang

Seperti diketahui, Riki menggagalkan aksi penjambretan yang dialaminya pada Jumat (20/10/2023) siang.

Meski pelaku lepas dan kabur dari kejaran massa dan pegangan Riki Maulana, tindakan Riki dinilai sangat berani.

Dari penelusuran, peristiwa itu terjadi di Jalan Ridwan Rais, Gang Ainang, Kelurahan Kalibalok Kencana, Kecamatan Kedamaian, Lampung pada Jumat (20/10/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.

"Terlebih korban Riki masih anak-anak dan pelajar kelas 6 SD, keberaniannya di atas umurnya," kata Kabid Humas Polda Lampung, Umi Fadillah dalam rilisnya. Selasa (24/10/2023).

Aksi heorik bocah SD di Lampung, gagalkan aksi jambret. (Kompas.com)

Baca juga: MASYA ALLAH! Jasad Guru Ngaji Ini Utuh, Kain Kafan Seperti Baru, Padahal Sudah 35 Tahun Dikubur

Umi mengatakan keberanian dan cerita Riki sudah didengar oleh Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika.

"Kapolda Lampung sangat mengapresiasi serta menghargai dan bangga tindakan Riki Maulana atas tindakannya yang berani hingga mampu menggagalkan aksi kejahatan," kata Umi.

Kapolda juga mengimbau agar tindakan Riki ini menjadi contoh, tidak hanya kepada masyarakat tetapi juga anggota kepolisian.

"Kapolda mengimbau seluruh jajaran terus berupaya mengkampanyekan tentang pencegahan kejahatan sebagai salah satu kampanye penyuluhan Kamtibmas oleh anggota Bhabinkamtibmas," kata Umi.

Menurutnya, hal ini sebagai cegah tangkal Sehingga masyarakat punya daya cegah terhadap potensi-potensi gangguan keamanan.

Terkait aksi kriminalitas itu, Umi mengatakan pihaknya sudah memberikan instruksi jajaran untuk mengungkap pelaku.

Diketahui, sebuah video seorang bocah menggagalkan aksi penjambretan viral di media sosial. Pelaku ditarik hingga terjatuh dari sepeda motornya oleh sang bocah.

Video yang berupa rekaman kamera CCTV sepanjang 1.27 menit memperlihatkan detik-detik terjadinya aksi penjambretan.

Dalam video itu, sang bocah yang belakangan diketahui bernama Riki Maulana (12) tampak sedang bermain ponsel sambil duduk di kursi depan rumah.

Kemudian muncul sepeda motor jenis Beat warna putih-biru yang ditumpangi tiga orang mengenakan sweater hoodie masuk ke gang di samping rumah sang bocah.

Detik berikutnya, Riki terlihat mengejar dan menarik pelaku hingga terjatuh dari sepeda motor.

Ponsel yang dirampas juga terlihat jatuh ke jalan.

Artikel ini diolah dari Kompas.com