“Sejak itu saya telah menghubungi setiap layanan kurir di daerah saya dan meminta agar mereka tidak lagi meninggalkan apa pun di alamatnya.
Ada satu kejadian di mana sebuah paket dari kantor diantarkan kepadanya, tetapi begitu saya mengetuk pintunya, dia hanya menyerahkan kotak yang belum dibuka itu kepada saya dan menutup pintu di depan saya, yang membuat putranya kecewa karena teriakannya tidak ada gunanya.
Pesan moral dari cerita ini adalah jangan membuka paket orang lain, itu mungkin hanya berisi laba-laba raksasa!” ungkapnya.
Diolah dari berita tayang di Kompas.com