Pilpres 2024

7 Survei Terbaru Elektabilitas, Prabowo-Gibran Unggul, Perolehan Suara Rata-rata di Atas 40 Persen

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil survei elektabilitas capres dan cawapres Pilpres 2024 di bulan Januari.

"Artinya perlu ada terobosan lain," tutur Burhanuddin.

Baca juga: Debat Ketiga, Analis Geopolitik Sebut Prabowo & Ganjar Menguasai Tema, Anies Masih Kurang Mendalami

Tiga pasangan capres-cawapres 2024 (Kolase Istimewa)

Survei PRC

Hasil survei terbaru Politika Research and Consulting (PRC) menunjukkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berpotensi melaju ke putaran kedua Pilpres 2024.

Survei PRC yang dirilis pada Jumat (5/1/2024) menunjukkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD diprediksi keok di putaran pertama.

Survei yang dilakukan pada 20-27 Desember 2023 menunjukkan Prabowo-Gibran unggul dengan 42,4 persen.

Anies-Muhaimin berada di posisi kedua dengan 28,0 persen, sedangkan Ganjar-Mahfud di urutan terakhir dengan 21,8 persen.

Selain itu 5,0 persen responden memilih rahasia atau belum menentukan pilihan, dan 2,8 persen tidak tahu/tidak menjawab.

Survei ini dilakukan kepada 1.200 responden yang tersebar di 34 provinsi, dengan margin of error +/- 2,7 persen.

Direktur Eksekutif Politika Research and Consulting, Rio Prayogo, mengatakan Pilpres 2024 satu putaran hampir mustahil.

"Satu putaran rasanya akan sulit tercapai, maka yang akan terjadi akan ada dua putaran."

"Dan pasangan yang relatif bisa memenuhi syarat itu adalah pasangan 02 (Prabowo-Gibran) dan pasangan 01 (Anies-Muhaimin)," ujarnya, Jumat.

Lembaga Survei Indonesia Data Insight

Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia Data Insight (Id-Insight) pada 1.200 orang, ditemukan popularitas calon presiden (capres) saat ini, yakni capres 1 Anies Baswedan, capres 2 Prabowo Subianto, dan capres 3 Ganjar Pranowo sama-sama kuat.

Namun, tingkat keterkenalan tidak diikuti dengan ketersukaan dan keterpilihan.

"Popularitas kandidat capres dan cawapres rata-rata sudah cukup tinggi, namun tidak cukup paralel dengan tingkat ketersukaan pemilih," kata Direktur Eksekutif sekaligus Peneliti Senior di Lembaga Indonesia Data Insight (Id-Insight), John Muhammad, dalam kegiatan rilis Hasil Survei Nasional Peta Politik Jelang Pemilu 2024 diadakan di Hotel Amaris, Juanda, Kamis (4/1/2023).

Halaman
1234