2. Ajak bersosialisasi dengan lingkungan
Beri kebebasan kepada anak untuk berteman dengan siapapun tanpa memandang agama, suku maupun ras.
Ajak anak bersosialisasi dengan lingkungan di rumah dengan cara mengundang anak-anak di sekitar rumah untuk bermain ke rumah, atau biarkan anak untuk berkunjung ke rumah tetangga. Ini akan sangat baik untuk perkembangan sosial anak.
3. Bangun rasa percaya diri
Bangun rasa percaya diri anak dengan cara melatih mencintai dirinya sendiri.
Motivasi anak untuk menonjolkan kelebihan yang ada pada diri mereka.
Katakan bahwa kelebihan setiap orang bisa berbeda dan setiap orang bisa berkontribusi dengan kelebihan yang dimiliki.
Ikutkan anak pada kegiatan-kegiatan yang mendukung bakat dan minatnya tersebut.
Seperti klub olahraga, sanggar tari, ataupun sanggar lukis.
Baca juga: 6 Ciri Rumah Pelaku Ilmu Hitam, Ada Kamar Rahasia untuk Menyusui Tuyul: Awas Jadi Tumbal Pesugihan!
Dari sinilah anak akan mengenal banyak keberagaman dan dapat menambah semangat anak dalam mengembangkan bakat dan minatnya.
4. Bacakan cerita tentang perbedaan dan keragaman
Di era digital yang bebas di media online banyak dijumpai tontonan-tontonan yang memperlihatkan berita hoak yang berbau SARA maupun sikap yang melanggar norma, merendahkan ras atau agama, serta perilaku buruk lainnya.
OrangtuaĀ perlu mendampingi sehingga anak tidak terpengaruh pada perilaku yang melanggar norma.
Bacakan cerita pembanding yang berisi tentang penghormatan terhadap perbedaan dan keragaman.
5. Bertamasya