Selain PKB, Partai Nasdem juga memberikan sinyal positif kepada Prabowo.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh bertandang ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Survei Elektabilitas Anies di Pilgub DKI Jakarta, Setelah Kalah Pilpres & Koalisi Perubahan Pecah
Bagaimana elektabilitas Anies Baswedan setelah kalah Pilpres 2024 sekaligus pecahnya Koalisi Perubahan yang mengusungnya?
Diketahui, Anies Baswedan dan Cak Imin sudah dengan legowo menerima kekalahan mereka dari Prabowo-Gibran Rakabuming yang telah ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih.
Setelah Pilpres beres, kini giliran Pilkada 2024 yang segera bergulir pada November mendatang.
Provinsi DKI Jakarta menjasi satu di antara 37 provinsi yang menjadi peserta pada kontestasi politik tingkat daerah tersebut.
Sebelumnya, nama Anies Baswedan sempat masuk ke dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta.
Namun belum ada partai politik yang bersedia mengusungnya untuk menjabat kembali menjadi gubernur.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menjadi parpol pengusung Anies di Pilpres 2024 pun memilih sosok lain untuk dibawa ke Pilgub DKI Jakarta.
Di sisi lain, Koalisi Perubahan yang berisi Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan PKS telah memiliki jalan politik masing-masing.
Diketahui, Koalisi Perubahan adalah partai-partai utama pendukung Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024 lalu.
Baca juga: Koalisi Perubahan Bubar, NasDem Gabung Prabowo-Gibran, PKB Siap Ikuti Jejak, PKS Apa Kabar?
NasDem telah menyatakan dukungannya untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming.
PKB juga demikian, Cak Imin menyatakan siap mengikuti jejak NasDem.
Tinggal PKS yang belum memutuskan apakah akan bergabung atau memilih menjadi oposisi.