Globalisasi telah memperluas pasar dan basis pemasok perusahaan secara signifikan.
Perusahaan kini harus beroperasi di berbagai negara, masing-masing dengan regulasi, budaya, dan preferensi konsumen yang berbeda.
Kompleksitas ini membuat manajemen rantai pasokan menjadi lebih menantang namun juga lebih penting.
Diversifikasi Pemasok: Mengurangi risiko dengan memiliki sumber bahan baku dari berbagai wilayah.
Pasar Global: Memperluas jangkauan ke konsumen internasional meningkatkan penjualan dan keuntungan.
2.2 Perkembangan Teknologi
Teknologi telah mengubah cara perusahaan mengelola rantai pasokan mereka.
Teknologi informasi, seperti sistem ERP (Enterprise Resource Planning), IoT (Internet of Things), dan big data, memungkinkan visibilitas yang lebih besar dan pengambilan keputusan yang lebih baik dalam rantai pasokan.
Sistem ERP: Mengintegrasikan semua aspek bisnis sehingga informasi dapat dibagikan secara real-time.
IoT: Memungkinkan pelacakan aset dan pengawasan kondisi produk sepanjang rantai pasokan.
Big Data: Analisis data besar untuk meningkatkan efisiensi dan meramalkan permintaan pasar.
2.3 Efisiensi dan Biaya
Di dunia bisnis yang sangat kompetitif, efisiensi biaya menjadi kunci. Perspektif jaringan rantai pasokan membantu perusahaan mengidentifikasi area di mana biaya dapat dikurangi tanpa mengorbankan kualitas atau kecepatan.
Pengurangan Biaya: Mengidentifikasi pemborosan dan meningkatkan proses.
Optimalisasi Inventori: Mengurangi biaya penyimpanan dengan manajemen inventori yang lebih baik.