Namun, sekarang saya berpikir bahwa anggapan itu tidaklah benar karena sesuai pemikiran KHD, bahwa anak lahir sudah membawa kodratnya masing-masing.
Mereka seperti kertas yang sudah bergaris, tetapi garisnya masih samar-samar sehingga tugas pendidik adalah menebalkannya menjadi lebih jelas.
Saya dulu juga berpikir bahwa peran pendidik adalah menyelesaikan materi sesuai dengan capaian kurikulum.
Namun, sekarang saya berpikir dalam proses pembelajaran kita harus memperhatian kondisi dan kebutuhan setiap siswa sehingga proses pembelajaran akan berpihak kepada siswa.
4. PENERAPAN KE DEPAN
Berikut pengembangan diri yang sederhana, konkret dan rutin yang dapat saya lakukan sendiri dari sekarang, untuk membantu menguatkan nilai-nilai dan peran saya sebagai guru penggerak.
a. Terus belajar untuk mendukung kualitas pembelajaran, baik secara autodidak maupun dengan pelatihan.
b. Menerapkan pembelajaran yang berpihak kepada siswa, misalnya dengan penerapan model pembelajaran interaktif.
c. Berkolaborasi dengan pihak lain untuk mendukung terciptanya proses pembelajaran yang berkualitas.
d. Selalu melakukan refleksi pembelajaran untuk bahan perbaikan terhadap pelaksanaan pembelajaran selanjutnya.
e. Selalu mencari ide-ide baru untuk menciptakan pembelajaran yang aktif dan menyenangkan.
Semoga artikel ini membantu!
Semoga beruntung!
(TribunNewsmaker.com/ TribunSumsel)