Harganya pun terjangkau, mulai dari Rp 30.000-an.
Jika Anda ingin membeli, toko Lapis Kukus Pahlawan bisa ditemukan di berbagai titik di Surabaya, termasuk Diponegoro, Sidoarjo, Stasiun Genteng, Stasiun Pasar Turi, Gubeng Baru, dan Berbek Industri.
Baca juga: 5 Tempat Berburu Oleh-Oleh Khas Kudus Jawa Tengah yang Wajib Dikunjungi Saat Mudik Lebaran 2025!
3. Bandeng Asap
Meskipun bandeng asap lebih dikenal sebagai makanan khas Sidoarjo, banyak wisatawan yang berkunjung ke Surabaya rela menyempatkan diri ke Sidoarjo demi mendapatkan oleh-oleh ini.
Apalagi, jarak antara Surabaya dan Sidoarjo hanya sekitar satu jam perjalanan.
Bandeng asap dibuat melalui proses pengasapan menggunakan batok dan serabut kelapa, menciptakan aroma khas yang menggoda selera.
Sebelum diasap, ikan bandeng terlebih dahulu dibersihkan, direndam dalam air garam selama dua jam, lalu dicuci kembali untuk mengurangi kadar garam.
Bandeng asap ini nikmat disajikan bersama nasi putih hangat dan sambal petis khas Surabaya.
Selain dimakan langsung, bandeng asap juga bisa diolah dengan cara digoreng atau dijadikan campuran sayur.
Baca juga: 9 Oleh-Oleh Khas Samarinda Kalimantan Timur yang Wajib Dibawa Pulang Saat Mudik Lebaran 2025!
4. Sirup Bogem
Ketika mendengar kata mangrove, yang mungkin terlintas di benak adalah tanaman yang berfungsi sebagai pelindung pantai dari abrasi.
Namun, siapa sangka bahwa tanaman ini juga bisa diolah menjadi sirup bogem, minuman unik khas Surabaya.
Sirup bogem dibuat dari buah bogem, yang merupakan bagian dari tanaman mangrove.
Proses pembuatannya cukup panjang, dimulai dari merebus buah hingga suhu 80 derajat Celsius, memisahkan bijinya, lalu memeras daging buah untuk menghasilkan cairan jernih.
Cairan ini kemudian direbus kembali dengan api kecil dan dicampur dengan gula hingga terbentuk sirup yang siap dikemas.