"Apalagi saat cuaca terik, karena pepohonannya di sini masih sedikit," katanya, sambil menyarankan penambahan gazebo untuk beristirahat.
Baca juga: Cuma 33 Menit dari Alun-alun Tulungagung, Ada Wisata Mirip Ranu Kumbolo, Pas untuk Cari Ketenangan
Semakin Bersolek
Terpisah, Bupati Klaten, Sri Mulyani, menyebut obyek wisata Bukit Sidoguro menjadi salah satu aset kebanggaan bumi Klaten.
Obyek wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbud Porapar) Klaten itu terus di-upgrade agar mampu menarik minat wisatawan.
"Bukit Sidoguro akan terus kami kembangkan setiap tahun, agar masyarakat semakin nyaman berwisata ke sini.
Sekarang kan sudah cantik, sudah ada kafenya juga. Nanti akan kami kembangkan dengan wahana baru, biar lebih lengkap," ungkap Bupati Sri Mulyani.
Kepala Disbud Porapar Kabupaten Klaten, Sri Nugroho, mengungkapkan, Pemkab Klaten telah mengalokasikan anggaran senilai Rp1,2 miliar untuk penambahan fasilitas baru di obyek wisata Bukit Sidoguro.
Dana anggaran yang dialokasikan dari APBD Kabupaten Klaten itu rencananya bakal digunakan untuk membangun wahana kolam renang bagi anak-anak.
"Rencana pembangunan kolam renang anak dilaksanakan tahun ini, lokasinya berada di bawah dengan kedalaman sekitar 70 sentimeter (cm)," ungkap Nugroho.
Menurutnya, pengelolaan destinasi Bukit Sidoguro perlu menghadirkan inovasi baru, agar sektor wisata alam tak kalah diminati dibanding sektor wisata air.
Termasuk perlu ada pengembangan atau penambahan variasi fasilitas semisal flora dan fauna, agar semakin menarik minat pengunjung.
"Nanti akan kami lakukan bertahap, tapi sementara ini mulai dari kolam renang dulu," tandasnya.
(TribunNewsmaker.com/ TribunJogja/ Disempurnakan oleh bantuan AI)