Dusun Girpasang, wisata gondola dengan view Gunung Merapi hanya 40 menit dari Klaten Kota, cocok untuk keluarga
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Dusun Girpasang di lereng Gunung Merapi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah adalah tempat wisata yang cukup populer.
Dusun Girpasang terisolasi oleh jurang dan perbukitan, dusun ini hanya dapat diakses melalui ratusan anak tangga atau gondola tradisional yang menyeberangi lembah.
Meskipun terpencil, Girpasang menyimpan keindahan alam yang memesona serta kekayaan budaya masyarakatnya yang masih lestari.
Kini, Girpasang mulai dikenal sebagai destinasi wisata minat khusus yang unik dan menantang karena ada gondola dan jembatan gantung.
Pengunjung dapat mencoba jembatan gantung dan juga gondola ketika mengunjungi Dusun Girpasang.
Baca juga: Cuma 15 Menit dari Pusat Klaten, Ada Wisata Air yang Masih Sepi, Bisa untuk Berenang Bareng Keluarga
Dusun Girpasang terletak di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Klaten, Jawa Tengah.
Dusun wisata Girpasang menjadi destinasi yang sayang untuk dilewatkan untuk pengunjung yang datang ke Klaten.
Terutama bagi para pencinta alam dan pemburu foto-foto keren untuk media sosial.
Daya tarik utama kawasan ini adalah jembatan gantung dan gondola yang menyuguhkan pemandangan spektakuler langsung menghadap megahnya Gunung Merapi.
Jembatan gantung yang membentang megah ini telah resmi dibuka untuk umum sejak Januari 2022.
Baca juga: Wisata Umbul View Gunung & Sawah Ini Cuma 16 Menit dari Pusat Klaten, Cocok untuk Libur Akhir Pekan
Menariknya, pengunjung yang datang hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp 2.000 per orang.
Bagi yang ingin pengalaman lebih menantang, wahana gondola gantung siap memacu adrenalin.
Gondola sepanjang 130 meter ini menghubungkan Girpasang dengan dusun di seberangnya, tergantung setinggi 150 meter di atas dasar jurang.
Cukup dengan Rp 60.000 untuk empat orang, pengunjung bisa menikmati serunya melayang di udara dengan panorama alam yang memukau.
Baca juga: 5 Daya Tarik Gondola Girpasang, Wisata Lintas Jurang Penuh Tantangan dengan View Lereng Merapi