TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail dan Idah Syahidah.
Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail dan Idah Syahidah langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.
Diketahui, Gusnar Ismail dan Idah Syahidah telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.
Pada program 100 hari kerjanya, Gusnar Ismail membawa misi swasembada daging sapi untuk Gorontalo.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo bertekad menjadikan sektor peternakan sapi sebagai motor penggerak ekonomi daerah dalam lima tahun ke depan.
Langkah strategis ini diumumkan langsung oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, saat melakukan kunjungan kerja ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian, pada Selasa (06/05/2025) di Jakarta.
Dalam pertemuan hangat dengan Direktur Pakan Ditjen PKH, Nur Saptahidayat, Gubernur Gusnar Ismail mempresentasikan visi besarnya untuk mengembangkan peternakan sapi di Gorontalo.
Program ini akan dijalankan melalui dua pendekatan utama yang saling melengkapi.
Pertama sistem penggemukan sapi untuk meningkatkan produksi daging secara cepat.
Kedua sistem peternakan kandang yang berkelanjutan untuk memperkuat populasi sapi lokal.
Gusnar Ismail menegaskan bahwa langkah ini diambil sebagai upaya konkret untuk mewujudkan kemandirian pangan di Gorontalo, sehingga daerah tidak lagi bergantung pada pasokan daging dari provinsi lain.
"Kami memiliki lahan potensial seluas 200 hingga 300 hektare yang siap dikembangkan untuk peternakan sapi," ungkapnya dengan nada optimis.
Baca juga: Perjalanan Karier Gusnar Ismail Gubernur Gorontalo yang Dilantik Prabowo, Dulunya Cuma Sekda
Keunggulan komparatif Gorontalo dalam sektor ini juga menjadi modal penting.
Gubernur Gusnar memaparkan ketersediaan pakan lokal yang melimpah dan berkualitas, seperti jagung, ampas tebu, serta hamparan luas tanaman rumput gajah.
"Ini menjadi modal penting untuk mendukung keberlanjutan program," jelasnya.