"Masjid kebanggaan masyarakat Pati ini sebentar lagi akan dilakukan renovasi, perbaikan, yang diarsiteki arsitektur ternama, terbaik di Indonesia, yaitu PT Penta, dengan anggaran Rp 15 miliar, semuanya akan ditata, mulai kubah, tempat wudu, toilet, landscape, pencahayaan, in syaa Allah akan lebih modern dan lebih indah, memberi kebanggaan pada masyarakat Pati," papar dia.
Sudewo juga mengatakan bakal memperbaiki jalan rusak dengan total panjang 111 kilometer.
Ratusan kilometer jalan tersebut akan diperbaiki menggunakan APBD 2025.
"Semua ditangani secara tuntas, cor beton, tambal sulam hanya di titik-titik tertentu," kata dia.
Sudewo juga memohon doa kepada masyarakat agar ikhtiarnya dalam meminta dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam melakukan perbaikan jalan bisa membuahkan hasil.
"Kalau berhasil, upaya pembangunan infrastruktur jalan akan menjadi jauh lebih pesat pada 2025," ucap dia.
Sudewo menambahkan, pihaknya juga tidak akan mengabaikan pembangunan sumber daya manusia.
Dia akan berusaha maksimal supaya seluruh warga Pati menjadi sumber daya manusia yang unggul, berkualitas, dan berkarakter.
Untuk diketahui, Salat Idulfitri di Masjid Agung Baitunnur Pati diimami oleh KH Nur Faqih Fanani.
Adapun yang bertindak sebagai khatib adalah KH Ahmad Syaikhu, Kepala Kantor Kemenag Pati.
Ribuan masyarakat memadati area masjid dan meluber hingga lapangan Alun-Alun Pati untuk menunaikan salat Idulfitri.
(TribunNewsmaker.com/TribunBatam.id)