Kabupaten Klaten

Di Klaten Jateng Ada Restoran Fine Dining yang Unik, Nikmati Sayur Lodeh Fancy & Sate 'Emas'

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KULINER KLATEN: Restoran fine dining yang unik di Klaten Jawa Tengah,

Enaknya sajian di restoran fine dining yang unik di Klaten Jawa Tengah, bisa menikmati sayur lodeh fancy dan berbagai menu makanan unik lain

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Masih jarang, di Klaten ada restoran fine dining yang unik untuk dikunjungi.

Restoran ini bernama Sagara Bhumi dan menyajikan menu-menu nusantara yang sudah dibuat menjadi makanan bintang lima.

Dikutip dari Kompas.com, makanan di Sagara Bhumi terinsipirasi dari Indonesia dikenal sebagai negeri yang kaya akan hasil bumi dan laut.

Kekayaan alam ini tidak hanya menjadi sumber pangan melimpah, tetapi juga bahan baku aneka kuliner lezat dan berkelas.

Seperti apa uniknya menu makanan yang ada di Sagara Bhumi Klaten Jawa Tengah ini?

Baca juga: Di Kaliurang Jogja Ada Wisata Danau Buatan dengan Pemandangan Pegunungan Memukau, 1 jam dari Klaten

Sagara Bhumi adalah sebuah proyek kuliner dari chef Dominikus Sigit Dewanto.

Saat ini, fine dining ini tergabung di restoran Aroma Rasa, yang terletak di Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Meski menggunakan istilah fine dining, Sigit menekankan bahwa konsep yang ia bawa lebih santai dan bebas. 

Para tamu dipersilakan makan dengan cara apa pun yang nyaman, bahkan boleh makan dengan tangan.

Baca juga: Tak Sampai 2 Jam dari Klaten, Ada Resto Pinggir Sungai Seindah Ini, Nyantai Ditemani Gemericik Air

KULINER KLATEN: Sup nelayan saat fun dining by Sagara Bhumi, Sabtu (31/5/2025). Sup ini adalah sayur lodeh yang isiannya adalah dari bahan-bahan laut, seperti udang, ikan, dan rumput laut (KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA)

Namun, ada beberapa syarat bagi peserta sebelum mengikuti sesi makan ini:

1. Datang dengan hati bahagia

2. Tidak dalam kondisi kenyang

3. Tidak memiliki alergi makanan seperti seafood atau produk susu

4. Semua hidangan halal (tanpa babi, lemak babi, atau alkohol)

5. Mengenakan pakaian kasual

Baca juga: Di Kaliurang Jogja Ada Wisata Danau Buatan dengan Pemandangan Pegunungan Memukau, 1 jam dari Klaten

KULINER KLATEN: Kuliner Mustika Majapahit saat Fun Dining by Sagara Bhumi, Sabtu (31/5/2025). Makanan ini menonjolkan rasa beras kencur khas Nusantara (KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA)


Beberapa menu yang disajikan di antaranya:

1. Sup Nelayan, sayur lodeh yang dimodifikasi dengan bahan hasil laut seperti ikan dan rumput laut, menggambarkan kreativitas masyarakat pesisir.

2. Kinang Eyang Putri, hidangan penutup merah cerah terinspirasi dari tradisi menginang para orang tua, berisi granita bir pletok, sorbet buah naga-semangka, minyak kelapa, dan perasan jeruk nipis.

3. Sate Rembiga, Bihun Kari Kualanamu, hingga Mustika Majapahit, hidangan penutup yang dihidangkan secara teatrikal dengan membakar kertas emas, menampilkan dessert berwarna keemasan layaknya harta karun.

Proses memasak dan penyajian sebagian menu dilakukan di hadapan para tamu, menciptakan pengalaman kuliner yang bukan hanya lezat tapi juga penuh makna.

Baca juga: Di Klaten Jawa Tengah Ada Warung Opor Bebek Legendaris, Wisatawan Wajib Mampir, Enak dan Murah!

KULINER KLATEN: Dessert Kinang Eyang Putri saat Fun Dining by Sagara Bhumi, Sabtu (31/5/2025). Makanan penutup ini terinspirasi dari kebiasaan menginang orang-orang tua zaman dahulu (KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA)

Lewat Sagara Bhumi, chef ingin menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia sebetulnya hanya membutuhkan lebih banyak wawasan tentang gastronomi, yakni seni mengolah dan menyajikan makanan. 

“Nama ‘Sagara Bhumi’ diambil dari kata ‘sagara’ yang berarti laut dan ‘bhumi’ yang berarti bumi. Konsep ini mencerminkan penggunaan bahan dari dua sumber utama Indonesia—laut dan darat,” terang Sigit.

Jika tertarik merasakan pengalaman kuliner fine dining di Klaten, pengunjung bisa melakukan reservasi untuk mengikuti sesi fine dining di Aroma Rasa.

Jadwal dan informasi terbaru tersedia di akun Instagram @tentang_sagarabhumi.

Tiap sesi memiliki kuota terbatas dengan tarif Rp295.000 per orang, jika kuota sudah penuh, pengunjung harus menunggu jadwal berikutnya. 

(Tribunnewsmaker.com/Talitha)