Berikut ini jadwal beasiswa unggulan 2025 untuk jenjang S1 hingga S3, jangan lupa siapkan dokumen-dokumen berikut ini

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kapan Beasiswa Unggulan 2025 dibuka menjadi perhatian banyak masyarakat, terutama para pelajar dan mahasiswa.

Program beasiswa ini selalu dinantikan karena menawarkan peluang besar bagi jenjang pendidikan Sarjana (S1), Magister (S2), hingga Doktor (S3).

Beasiswa Unggulan terdiri dari dua jenis, yakni beasiswa bergelar dan non-gelar, yang menyasar masyarakat berprestasi maupun pegawai di lingkungan Kemendikbudristek.

Selain menanggung biaya pendidikan secara penuh, penerima beasiswa juga akan mendapatkan bantuan biaya hidup, buku, dan keperluan studi lainnya.

Dengan cakupan manfaat yang luas, tidak heran jika Beasiswa Unggulan menjadi salah satu program beasiswa paling diminati setiap tahunnya.

Baca juga: Jadwal Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2025, Lulusan SMA/SMK Bisa Raih Bantuan Biaya Kuliah Penuh

Jadwal Beasiswa Unggulan 2025

Beasiswa Unggulan dibuka setiap bulan Juli. Seperti pada tahun sebelumnya, beasiswa ini dibuka selama dua minggu.

Kemudian tahap berikutnya seleksi tahap 1, lalu seleksi tahap 2, hingga pembekalan dan penandatanganan kontrak.

Proses ini berlangsung selama kurang lebih tiga bulan sebelum menjalani masa perkuliahan.

Meski pendaftaran Beasiswa Unggulan 2025 belum resmi dibuka, tak ada salahnya mulai mempersiapkan dokumen-dokumen penting dari sekarang.

Dengan mengetahui persyaratan, dokumen, maka bisa membantu calon mahasiswa mempersiapkan diri sebelum beasiswa ini dibuka.

Perlu diketahui, Beasiswa Unggulan terdiri atas Beasiswa Masyarakat Berprestasi, Beasiswa Pegawai Kemendikbudristek, Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas, dan Beasiswa Penghargaan.

Tujuan dibukanya beasiswa ini untuk menjaring mahasiswa yang kompeten dan berkontribusi bagi negara Indonesia.

Masyarakat umum bisa mengikuti jenis Beasiswa Masyarakat Berprestasi, yakni diberikan bagi mereka yang memiliki kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang sarjana, magister, dan doktor.

Baca juga: Program Kerja Bupati Sidoarjo Jatim Subandi, Berobat Gratis hingga 20 Ribu Beasiswa Sudah Berjalan