Berita Viral

Bunga Fitri Gadis di Bengkulu Dinikahi Kakek 73 Tahun, Ibu Tegaskan Bukan Karena Utang: Anak Senang

Editor: galuh palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PERNIKAHAN BEDA USIA - Capture YouTube Tribun Sumsel menampilkan pernikahan Bunga Fitri dan Sai'un. Bunga Fitri gadis 27 tahun nikahi kakek 73 tahun di Bengkulu, bantah karena faktor ekonomi

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Perbedaan usia yang jauh jelas terpancar dari wajah pasangan asal Bengkulu ini.

Bunga Fitri, gadis 27 tahun, viral lantaran menikah dengan Sai'un, kakek yang sudah berusia 73 tahun.

Ketika duduk bersanding menunjukkan buku nikahnya, penampilan fisik pasangan ini jauh berbeda.

Bunga Fitri masih muda dengan wajah mulus tanpa kerutan, bertolak belakang dengan Sai'un yang tak bisa menyembunyikan jejak usianya.

Meski demikian, keduanya mengaku saling jatuh cinta.

Perkenalan Bunga Fitri dan Sai'un terjadi berkat campur tangan seorang teman.

Baca juga: Sosok Gibran Huzaifah, Eks CEO eFishery Dibekuk Bareskrim Polri Atas Dugaan Penggelapan Dana

GADIS DINIKAHI KAKEK -- (kiri) Sai'un (73) dan Bunga Fitri (27) saat menunjukkan kartu nikah saat ditemui di kediamannya, Senin (4/8/2025). Desa Padang Tambak, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah, mendadak menjadi perbincangan warganet dan masyarakat sekitar usai digelar pernikahan tak biasa pada 2 Juli 2025 lalu. (Tribun Bengkulu/Suryadi Jaya)

Ketika itu, Bunga Fitri yang punya kekurangan dalam cara bicara ini curhat ke seorang teman bahwa ia ingin segera punya pasangan hidup.

Teman ini lantas mengusulkan agar Bunga Fitri berkenalan dengan pamannya, Sai'un.

Tawaran itu langsung diiyakan, pertemuan pun terjadi di rumah sang teman.

Sai’un mengaku langsung merasa nyaman dengan Fitri diawal perjumpaan mereka.

"Pertama ke rumah ponakan saya itu, kita langsung dapat perasaan. Dua minggu kemudian langsung yakin dia jodoh Datuk,” ungkap Sai’un sambil tersenyum. Dikutip Tribunbengkulu.com.

Fitri juga mengaku menerima lamaran Sai’un, bukan karena materi, melainkan karena merasa cocok secara pribadi.

Ia menilai Sai’un adalah sosok yang baik hati, bertanggung jawab, dan mau menerima dirinya apa adanya.

Usai perkenalan singkat, keduanya sepakat melangsungkan pernikahan secara sederhana di Desa Padang Tambak.

Pernikahan tersebut digelar pada 2 Juli 2025.

Halaman
123