Modul FPPN PPG 2025 ajarkan cara mendidik yang adaptif dan relevan. Guru PPG 2025 kini belajar cara mendidik yang selaras dengan zaman.
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Fenomena sosial yang terjadi di kalangan generasi muda masa kini tak bisa dilepaskan dari konteks lingkungan tempat mereka tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, pendidikan harus sanggup menjawab tantangan zaman — menyesuaikan pendekatan dengan realitas peserta didik hari ini.
Dalam kerangka inilah, penting bagi para pendidik untuk menerapkan prinsip mendidik sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman, sebagaimana diajarkan oleh Ki Hadjar Dewantara.
Pemikiran ini menjadi landasan dalam membentuk pendidikan yang relevan, kontekstual, dan berpihak pada kebutuhan nyata anak-anak didik.
Topik penting ini akan dipelajari Bapak/Ibu Guru saat mengikuti Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Tahap 2 Tahun 2025. Materinya termuat dalam Modul Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN) pada Topik 1: Filsafat Pancasila dan Pemikiran Ki Hajar Dewantara sebagai Landasan Pendidikan Nasional.
Saat ini, guru peserta PPG 2025 yang sedang menempuh proses sertifikasi pendidik, tengah menjalani pembelajaran mandiri melalui platform Ruang GTK.
Setelah menyelesaikan materi tentang Mendidik Sesuai Kodrat Alam dan Kodrat Zaman, para guru akan mengerjakan latihan pemahaman dan cerita reflektif sebagai bagian dari proses pembelajaran.
Kunci jawaban latihan pemahaman dan cerita reflektif modul FPPN topik Filsafat Pancasila dan Pemikiran KHD materi Mendidik Sesuai dengan Kodrat Alam dan Kodrat Zaman bisa menjadi referensi.
Latihan Pemahaman
- Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan lingkungan tempat siswa tumbuh dan berkembang termasuk lingkungan sosial budaya
- Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan kemajuan teknologi terkini di dunia pendidikan
- Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan isu- isu dan tantangan global yang dihadapi murid
- Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan kodrat manusia secara lahir dan batin
Kunci Jawaban: Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan lingkungan tempat siswa tumbuh dan berkembang termasuk lingkungan sosial budaya.
Cerita Reflektif
Dari tayangan video-video di atas, kita menyadari pentingnya mendidik secara kontekstual dengan menyesuaikan materi dan strategi pembelajaran sesuai dengan kodrat alam dan zaman peserta didik berada. Berikan contoh bagaimana Bapak/Ibu dapat menyesuaikan materi dan strategi pembelajaran dengan konteks peserta didik berada.
Kunci Jawaban:
Untuk kodrat alam, saya mengintegrasikan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Misalnya, di pelajaran IPA, siswa di daerah pedesaan saya ajak untuk mengamati siklus hidup tanaman di sawah, bukan hanya dari buku teks. Di daerah pesisir, kami menganalisis dampak limbah terhadap ekosistem laut.
Untuk kodrat zaman, saya memastikan siswa tidak hanya menerima informasi, tetapi juga menjadi pencipta. Saya mendorong mereka membuat media pembelajaran digital sederhana, seperti video pendek atau infografis, untuk mempresentasikan tugas.
Saya juga mengintegrasikan diskusi tentang etika digital dan cara berpikir kritis terhadap informasi di internet. Hal ini membuat pembelajaran relevan, interaktif, dan membekali siswa dengan keterampilan abad ke-21.
Kunci Jawaban Alternatif:
Dalam melaksanakan pembelajaran dikelas saya berusaha untuk dapat menyesuaikan materi dan strategi yang dipilih sesuai kodrat peserta didik.
Mulai memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran, memanfaatkan lingkungan sekolah untuk belajar dan berusaha menyajikan materi yang kontekstual dengan kehidupan peserta didik.