Berita Viral

Kata Bupati Bogor Jabar soal Tewasnya Operator di TPAS Galuga: Peringatan Keras dari Gunung Sampah

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LONGSOR SAMPAH GALUGA - Bupati Bogor, Rudy Susmanto sampaikan duka cita atas tewasnya operator alat berat di TPA Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Selasa (12/8/2025).

Di mata keluarga, ia adalah kakak sekaligus pelindung yang selalu ada untuk adik-adiknya. 

Senin kelam itu, pengabdiannya berakhir tragis tubuhnya tertimbun longsoran sampah yang selama ini ia jinakkan, meninggalkan duka yang tak bertepi.

Baca juga: Aksi Tak Manusiawi Hanafi Usai Bunuh Tiwi di Haltim, Ponsel Korban Dipakai Pinjol & Hilangkan Jejak

Agus Haris Mulyana (49) meninggal dunia usai tertimbun longsoran sampah tempat pembuangan akhir sampah (TPAS) Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Senin (11/8/2025).

Agus sendiri diketahui merupakan warga Kampung Rangga Mekar, Kelurahan Rangga Mekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Anwar Riyadi (45) adik kandung dari Agus mengatakan, sosok Agus sendiri merupakan ayah yang bertanggung jawab terhadap keluarga.

Selain itu, ia juga sosok kakak yang mengasuh adik-adiknya.

“Agus Haris Mulyana itu memang sosok kaka yang posisinya ngemong ke adik adiknya dan tanggung jawab ke keluraganya. Sifat Kakanya bener bener sangat ini banget ke kita keluarga,” kata Anwar kepada TribunnewsBogor.com di rumah duka.

Agus sendiri memang setiap hari bekerja sebagai operator alat berat di TPAS Galuga.

Ia bekerja disana sejak diangkat menjadi pekerja negara sipil (PNS) tahun 1997 silam.

LONGSOR GALUGA BOGOR - Anwar Riyadi (45) adik kandung dari Agus operator alat berat TPAS Galuga yang tewas tertimbun longsor saat dijumpai di rumah duka, Senin (11/8/2025). (TribunNewsmaker.com | TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

“Kalau pulang memang kesini (Rangga Mekar). Itu setiap jam 4-5 sore. Berangkat kerjanya pagi,” ujarnya.

Di sisi lain, ia sendiri tidak mengetahui kejadian pasti kakaknya meninggal dunia.

Ia hanya dikabari saat jenazah Agus sudah berada di RSUD Leuwiliang.

Ia dan keluarga kini pasrah menerima takdir. 

“Saya tau itu sekitar jam 10.00 WIB saat itu kakak udah ada di RS Leuwiliang,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Pantauan TribunnewsBogor.com, di lokasi, pukul jenazah Agus saat ini sudah berada di rumah duka.

Halaman
123