TRIBUNEWSMAKER.COM - Kasus tewasnya Kepala Cabang (Kacab) Bank BUMN Ilham Pradipta mulai terungkap.
Ilham Pradipta ditemukan meninggal di semak-semak di Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (21/8/2025).
Sebelumnya, ia terekam diculik di parkiran sebuah pusat perbelanjaan.
Sejauh ini, polisi telah menangkap delapan orang pelaku.
Kedelapan pelaku itu terdiri dari empat eksekutor penculikan dan empat aktor intelektual.
Empat pelaku pertama, yakni AT, RS, RAH, dan RW, ditangkap pada Kamis (21/8/2025) di Jakarta Pusat dan Bandara Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca juga: Potret Dalang Pembunuhan Ilham Pradipta Kacab Bank BUMN di Jakpus, Nunduk Memelas saat Ditangkap
Empat tersangka berikutnya—C, DH, YJ, dan AA—ditangkap dalam operasi lanjutan.
Mereka diyakini sebagai aktor intelektual dari penculikan dan pembunuhan tersebut.
Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, menjelaskan bahwa penangkapan dilakukan di dua tempat berbeda.
Tim gabungan Polda Metro Jaya, Polrestabes Semarang, dan Polres Demak menangkap DH, YJ, dan AA di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 20.15 WIB.
Sementara itu, pelaku berinisial C ditangkap sehari kemudian, Minggu (24/8/2025), di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, sekitar pukul 15.30 WIB.
Aktor intelektual dan eksekutor
Menurut keterangan polisi, delapan tersangka terbagi menjadi dua kelompok, yakni empat orang sebagai eksekutor dan empat lainnya sebagai aktor intelektual.
“Benar (mereka aktor intelektual),” kata AKBP Abdul Rahim saat dikonfirmasi, Minggu (24/8/2025).
Meski begitu, ia menegaskan penyidik masih mendalami peran masing-masing tersangka.