TRIBUNNEWSMAKER.COM - Uya Kuya akhirnya memberikan reaksi terkait aksi penjarahan yang terjadi di rumahnya.
Suami Astrid Kuya itu tampaknya legawa menerima peristiwa tersebut.
Hal itu tercermin dari postingannya di Instagram Story, di mana Uya Kuya berharap apa yang telah diambil dari rumahnya bisa bermanfaat.
Ya, rumah politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Surya Utama atau Uya Kuya menjadi sasaran penjarahan massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.
Rumah Uya Kuya itu berada di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Saat penjarahan terjadi, Uya Kuya dan keluarganya tidak berada di kediamannya.
Rumah mantan presenter itu berantakan baik di bagian dalam dan luar.
Rumah bercat putih dan bergaya minimalis milik Uya Kuya terletak di Jalan Statistik Nomor 1F, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Pagar rumah Uya Kuya pun menjadi sasaran vandalisme massa. Ada tulisan berwarna merah 'Disita Rakyat' di pagar tersebut.
Perabotan rumah tangga Uya Kuya juga berserakan, kasur dan sofa tampak berada di garasi.
Baju dan kertas pun berserakan di lantai. Barang-barang berharga dan elektronik sudah tak lagi tersisa.
Meja makan tampak rusak, lemari terbalik, dan banyak pecahan kaca berserakan di lantai.
Diketahui aksi penjarahan di rumah Uya Kuya terjadi Sabtu (30/8/2025) malam hingga Minggu (31/8/2025) dini hari.
Rumah Uya Kuya rusak akibat digeruduk massa sekitar pukul 23.00 WIB.
Amarah massa dipicu isu tunjangan rumah DPR yang dianggap menyakiti hati rakyat ditambah video Uya Kuya berjoget dan viral di media sosial.
Baca juga: Rumah Porak-poranda Dijarah, Ini Keberadaan Uya Kuya, Nafa Urbach, Eko Patrio, Sahroni & Sri Mulyani