Sosok Dwiyono, Alumni Akpol 1994 yang Jadi Bintang 3 Setelah Nama Angkatannya Tercoreng Kasus Sambo

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Tiga tahun setelah kasus Ferdy Sambo mencoreng nama Akpol 1994, muncul sinar penebusan. 

Komjen Pol Dwiyono, bintang tiga kedua dari angkatannya, kini jadi simbol kebangkitan integritas Batalyon Tunggal Panaluan. 

Prestasinya di "ruang sunyi" intelijen adalah bukti bahwa kehormatan angkatan ini takkan pernah mati.

Baca juga: Sosok Nurin Alisa, Wanita Datangi Pernikahan Suami Bawa Surat Cerai, Langsung Minta Tanda Tangan

Kenaikan pangkat Komisaris Jenderal Dwiyono mengangkat nama alumni Akademi Kepolisian 1994.

Ia orang kedua di angkatannya menyandang pangkat bintang 3.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi menaikkan pangkat Dwiyono dari bintang dua menjadi bintang tiga di Mabes Polri Senin (6/10/2025) malam.

Dwiyono mengikuti jejak Suyudi Ario Seto.

Kini sudah dua alumni Akpol 1994 berpangkat komjen alias bintang tiga.

Nama angkatan Batalyon Tunggal Panaluan kembali berkibar.

Sebelumnya nama alumni Akpol 1994 sempat tercoreng pada 2022 lalu.

Saat itu Irjen Ferdy Sambo terlibat kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Tiga tahun berlalu, Dwiyono dan Suyudi Ario Seto mengharumkan kembali nama alumni Akpol 1994.

Kadivhumas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menegaskan kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi, integritas, dan pengabdian para perwira tinggi tersebut terhadap institusi dan negara.

“Kenaikan pangkat ini bukan sekadar simbol kehormatan, tapi juga amanah untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat," ucap Irjen Sandi dalam keterangannya.

"Ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” tambahnya.