Sumringah Wisuda S3, Menanti Kejutan Ahmad Sahroni 10 November 2025, Bro Ron: Banyak yang Surprise
Ahmad Sahroni sumringah wisuda hingga kini bergelar doktor, publik kini menanti kejutan darinya di tanggal 10 November 2025 mendatang.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nama Ahmad Sahroni kembali menjadi sorotan publik.
Politikus flamboyan dari Partai NasDem yang telah duduk di kursi DPR RI selama dua periode ini mencuri perhatian, bukan karena kiprah politiknya, melainkan karena pencapaian akademik yang membanggakan.
Pada tahun 2025, Sahroni resmi menyandang gelar Doktor Ilmu Hukum setelah menjalani prosesi wisuda dari Universitas Borobudur, Jakarta.
Gelar ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan hidup pria yang akrab disapa Roni tersebut, sebuah perjalanan panjang dari jalanan Tanjung Priok hingga ke podium akademik.
Lahir di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada 8 Agustus 1977, Roni berasal dari keluarga sederhana.
Ibunya berjualan nasi Padang di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok untuk menghidupi keluarga.
Baca juga: Ahmad Sahroni Muncul Setelah Penjarahan, Wisuda Bergelar Doktor Ilmu Hukum, Disertasi soal Korupsi
Sejak kecil, Roni telah terbiasa bekerja keras.
Masa kecilnya diwarnai dengan berbagai pekerjaan sampingan seperti tukang semir sepatu dan ojek payung demi membantu ekonomi keluarga.
Pendidikan dasar dan menengah ia tempuh di kawasan Tanjung Priok.
Ia kemudian melanjutkan ke SMA Negeri Baru Cilincing, yang kini dikenal sebagai SMA Negeri 114 Jakarta.
Di sekolah itu pula, semangat kepemimpinan Roni mulai terlihat, saat ia terpilih menjadi Ketua OSIS di kelas dua.
Selepas SMA, Roni tidak langsung melanjutkan pendidikan tinggi.
Ia memilih langsung bekerja demi menopang kehidupan, hingga akhirnya memutuskan kembali menempuh pendidikan formal.
Pada tahun 2009, ia berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi dari STIE Pelita Bangsa, dan melanjutkan ke jenjang Magister di Stikom InterStudi yang diselesaikannya pada tahun 2020.
Langkah akademiknya tidak berhenti di sana.
Tahun ini, ia berhasil menyelesaikan studi doktoral di bidang Ilmu Hukum dari Universitas Borobudur, sebuah pencapaian luar biasa bagi seseorang yang pernah mengais rezeki di jalanan ibukota.
Tulis Disertasi soal Korupsi
Ahmad Sahroni berhak menyandang gelar Doktor Ilmu Hukum setelah berhasil lulus di ujian disertasi Rabu (3/7/2024) lalu.
Ia menyusun disertasi berjudul Pemberantasan Korupsi Melalui Prinsip Ultimum Remedium. Suatu Strategi Pengembalian Kerugian Keuangan Negara.
Turut yang menjadi pengujinya adalah Bambang Soesatyo (Bamsoet), Anggota Komisi III DPR RI.
Ada juga Hakim Agung RI Prof. Surya Jaya sebagai promotor, dan Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani sebagai penguji eksternal dari Universitas Pancasila.
Kemudian, Rektor Universitas Borobudur Bambang Bernanthos sebagai ketua sidang penguji, Direktur Pascasarjana Universitas Borobudur Faisal Santiago sebagai ko-promotor, serta Prof. Ade Saptomo dan Dr. Ahmad Redi.
Bamsoet dalam sidang mengatakan, judul disertasi Ahmad Sahroni bagian dari langkah revolusioner pemberantasan korupsi di Indonesia.
Baca juga: Fakta-fakta Ahmad Sahroni Muncul saat Wisuda Gelar Doktor, Raih IPK 3,95, Diuji Bambang Soesatyo
Langkah pengembalian kerugian keuangan negara sudah dilakukan terlebih dahulu oleh Arab Saudi dan Singapura.
Konsep serupa juga dijalankan Ceko dan Argentina yang mengedepankan pengembalian kerugian keuangan negara dengan mengenyampingkan tindakan pidana.
"Konsep pengembalian kerugian negara sesuai dengan amanah United Nations Convention Against Corruption pasal 51 yang menyatakan bahwa pengembalian aset merupakan prinsip dasar untuk memberantas korupsi," ujar Bamsoet, dikutip dari akun Instagram pribadinya @bambang.soesatyo.
Pada akhirnya, Ahmad Sahroni dinyatakan lulus nilai cum laude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,95.
Menanti kejutan tanggal 10 November 2025
Sahroni diketahui baru-baru ini bertemu empat mata dengan Wakil Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ronald A Sinaga alias Bro Ron di sebuah kafe di Plaza Senayan pada Senin (13/10/2025).
Dari foto yang dibagikan Bro Ron di akun instagramnya, @brorondm pada Senin (13/10/2025) keduanya tampak bertemu dalam suasana akrab.
Bro Ron terlihat mengenakan batik lengan panjang sementara Ahmad Sahroni tampil lebih kasual dengan jaket dan topi.
Terlihat Sahroni juga menunjukkan senyum sumringahnya ke Bro Ron.
Publik berspekulasi pertemuan keduanya membahas soal sinyal merapatnya anggota DPR RI nonaktif itu ke PSI.
Namun, Bro Ron enggan membocorkan isi percakapannya dengan Sahroni.
Ia meminta publik untuk sabar menunggu tanggal mainnya pada 10 November 2025, mendatang.
"Saya yakin, akan banyak yang surprise di tanggal 10 November nanti," kata Bro Ron menandai.
Kepada publik, Bro Ron menjelaskan dirinya dan Sahroni memang sudah saling mengenal sejak lama.
Bro Ron menceritakan bagaimana jalan hidup dirinya dan Sahroni akhirnya ke dunia politik.
Dirinya tak pernah membayangkan bakal terjun ke dunia politik bersama Sahroni.
"Beliau (Sahroni) senior saya dalam politik, saya mah masih anak kacang."
"Tetapi kami sudah kenal lama. Bahkan dulu kami di komunitas motor yang sama, Team Birah 1 (baca: birahi) nama basecamp di Blok S."
"Anyway, itulah kehidupan. Penuh warna warni."
"20 tahun lalu kami berdua tidak akan pernah pikirkan akan masuk politik, apalagi di posisi sekarang Bro Roni Bendum @official_nasdem dan saya Bro Ron Waketum @psi_id. Wkwkwkwkwkwk nama panggilan selisih 1 huruf."
"Sehat-sehat bro, ingat untuk selalu melayani rakyat. Kita sama-sama banyak belajar tahun ini. Saya yakin, akan banyak yang surprise ditanggal 10 November nanti," demikian caption foto yang mengiringi unggahan foto pertemuan keduanya.
(TribunNewsmaker/Tribunnews)
Sumber: Tribunnews.com
| Detik-Detik Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Langkah Senyap Mengguncang Istana Daerah | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Sosok The Ning King Tokoh Berpengaruh di Sektor Properti, Pendiri Kota Alam Sutera, Punya 80+ Pabrik | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Bupati Klaten Sampaikan Raperda Pajak dan Retribusi Daerah dalam Rapat Paripurna DPRD | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Klaten Kreatif Festival 2025 Unjuk Produk Lokal & Galang Dukungan Warga Tumbuhkan Ekonomi Kreatif | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Klaten Berdzikir dan Bersholawat Ustadzah Mumpuni Handayayekti di Trucuk Dibanjiri Ribuan Jamaah | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|